Namun, studi menemukan bahwa latihan fisik dapat membantu melawan hilangnya ingatan yang disebabkan oleh Alzheimer.
Serta menunda timbulnya jenis demensia yang paling umum.
Baca Juga : 4 Penyebab Perut Buncit dari Kebiasaan yang Bisa Jadi Tak Moms Sadari
Para peneliti di Universitas Federal Rio de Janeiro (UFRJ), membangun hubungan antara kadar irisin, hormon yang diproduksi oleh tubuh selama latihan, dan perkembangan penyakit progresif.
Tes yang dilakukan pada tikus dengan Alzheimer, menunjukkan tingkat irisin yang rendah pada otak penderita Alzheimer, dan pembalikan kehilangan memori ketika tingkat irisin ditingkatkan melalui latihan fisik.
Studi ini menunjukkan bahwa "kadar hormon ini sebenarnya menurun pada otak pasien dengan Alzheimer", kata Sergio Ferreira, Profesor di UFRJ.
Selain itu, tim menunjukkan bahwa dengan meningkatkan kadar hormon, "memori meningkat".
Dengan menunjukkan bahwa "irisin adalah mediator penting dan efek menguntungkan dari olahraga".
Source | : | thehealthsite.com |
Penulis | : | Rizqa Widiasti |
Editor | : | Amelia Puteri |
KOMENTAR