Anak terkena gangguan mental sebenarnya memiliki faktor-faktor yang mendasarinya yaitu faktor biologis, faktor lingkungan, dan dalam diri anak sendiri.
Faktor biologis adalah anak memiliki sejarah keluarga yang memang memiliki gangguan kesehatan mental.
Anak menerima stimulus-stimulus dari lingkungannya setiap hari apakah membuat stres atau ada hal-hal yang membuatnya tidak nyaman.
Atau tidak bisa beradaptasi dengan baik itu merupakan faktor lingkungan.
Terakhir, karakteristik diri anak sendiri yang mempengaruhi ia terkena gangguan mental.
Baca Juga : Gempita Ulang Tahun, Gading dan Gisel Gelar Acara Meriah di Sekolahnya, Mereka Terlihat Akrab!
"Tapi kalau anak ini memiliki daya tahan dan daya juang tinggi atau resilien dan orang-orang di sekitarnya juga mengajarkan pada anak ini menyelesaikan masalahnya dengan baik, anak akan baik-baik saja," kata Kantiana.
Baca Juga : Moms Bisa Alami Emosi yang Tidak Stabil, Begini Tips Mengatasinya
Moms dan Dads bisa menghindari gangguan mental pada anak dengan peka terhadap perilaku sehari-hari.
"Orang tua perlu mengobservasi anak jika ada hal-hal yang dirasa tidak sesuai dengan anak misalnya yang tadinya ceria jadi lebih pendiam," tambah Kantiana.
Selain itu, Moms dan Dads bisa melatih anak untuk menjaga kesehatan mentalnya.
1. Mengajarkan anak untuk mengelola emosi dengan baik
Lewat Ajang Bergengsi Pucuk Cool Jam 2024, Teh Pucuk Harum Antar Anak Indonesia 'Bawa Mimpi Sampai ke Pucuk'
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Amelia Puteri |
KOMENTAR