Sampai di akhir tahun 2015 ia mulai mengeluhkan rasa sakit yang tidak biasa ketika BAB.
Obat warung yang jadi andalannya pun tak mempan lagi menghilangkan nyerinya.
Tak kuat menahan sakit selama sebulan, ia pun mendatangi dokter.
"Saya lalu berobat ke dokter tapi dirujuk ke dokter bedah. Setelah dilakukan pemeriksaan dan biopsi, ternyata ada kanker usus usus besar sudah stadium dua," kata pria yang biasa disapa Jo ini, melansir Kompas.com.
Kanker usus besar memang memiliki beberapa gejala, antara lain diare berulang, BAB berdarah, sulit BAB (feses kecil-kecil dan keras), serta ada sumbatan pada usus jika kanker sudah stadium lanjut.
Dokter Eko Priatno, Sp.B-KBD yang menangani penyakit Jo mengatakan, memang sulit membedakan wasir dengan kanker.
"Harus dilakukan cek colok dubur," katanya.
Gejala sembelit atau pun diare ternyata juga tergantung pada letak kanker.
Menurut Eko, jika kanker berada di bagian kanan usus besar maka gejala yang dialami adalah diare dan tubuh lemas.
Sementara jika sel kankernya di usus besar sebelah kiri maka gejala yang timbul adalah sulit BAB atau feses menjadi keras.
Sehingga, jika Moms mengalami BAB berdarah, jangan sungkan untuk menemui dokter.
Baca Juga : Ketahuilah Beragam Cara Menjaga Bayi Baru Lahir dari Penyakit
Source | : | Kompas.com,Tabloid Nakita,Tribun Timur |
Penulis | : | Rosiana Chozanah |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR