Nakita.id - Tak ada yang lebih membahagiakan selain kita bisa melihat perkembangan janin sehat dan normal.
Pada perkembangan janin bulan 3, janin terus tumbuh dan berkembang, rambut, kuku jari tangan serta kakinya sudah mulai tumbuh.
Minggu ke-11 pada perkembangan janin bulan 3, panjang tubuh janin antara puncak kepala sampai bokong sekitar 40-60 mm dengan taksiran berat badan sekitar 8 gram.
Dagu mulai terangkat dari dada dan leher mengalami perkembangan memanjang.
Baca Juga : Perkembangan Janin Bulan 3 : Janin Sudah Bisa Menguap
Rambut, kuku jari tangan, dan kakinya sudah mulai tumbuh itulah perkembangan janin bulan 3.
Sesekali di usia ini janin sudah menguap.
Gerakan demi gerakan kaki dan tangan, termasuk gerakan menggeliat, meluruskan tubuh, dan menundukkan kepala, sudah bisa dirasakan si ibu, meski masih amat samar.
Bahkan janin kini sudah bisa mengubah posisinya dengan berputar, memanjang, bergelung, atau malah jumpalitan yang kerap terasa menyakitkan sekaligus memberi sensasi kebahagiaan tersendiri bagi calon ibu.
Lihat postingan ini di Instagram
Nah, buat ibu, yang perlu diperhatikan adalah berat badan.
Tidak usah heran, pemantauan berat badan menjadi hal wajib bagi tenaga kesehatan saat memeriksa ibu hamil.
Setiap kali kontrol ke dokter berat badan kita akan selalu dipantau oleh dokter.
Soalnya, dari sinilah akan "terbaca" bagaimana kondisi kesejahteraan si janin secara umum.
Baca Juga : Perkembangan Janin Bulan 3 : Janin Bisa Menggerakkan Tangan dengan Bebas
Berat badan yang ditolerir sepanjang kehamilan berkisar antara 12-16 kg dengan adanya pembesaran rahim dan buah dada, pertumbuhan bayi, plasenta, air ketuban, penimbunan lemak, dan cairan tubuh.
Hanya saja penambahannya tak merata sepanjang waktu. Misalnya selama 20 minggu pertama, kenaikan berkisar 1-1,5 kg per bulan atau malah kurang dari itu pada 3 bulan pertama bila mengalami keluhan mual-muntah. Sedangkan dari 20-36 minggu, ada kenaikan sekitar 0,5-1 kg dan setelah 36 minggu, kenaikan berat badan sebaiknya tak lebih dari 0,5 kg.
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Source | : | nakita |
Penulis | : | Saeful Imam |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR