Setelah terendam banjir selama tiga jam, Nur Janna Djalil sempat dirawat di Klinik untuk mendapat pertolongan. Ia dirawat selama tiga jam sebelum dipulangkan ke rumah orang tua Nurfardiansyah.
"Sempat dipulangkan ke rumah karena baik-baikmi perasaannya. Tapi tadi habis Ashar tidak enak perasaannya," terang Nurfardiansyah.
Nur Janna Djalil lalu dibawa berobat ke Rumah Sakit Syekh Yusuf, Gowa untuk dirawat. Nahas, setelah hampir sejam dirawat, sang nenek mengembuskan napas terakhir. Ia meninggal dunia.
Baca Juga : Ronaldikin, Ronaldinho KW Meninggal Dunia, Begini Sepak Terjangnya Semasa Hidup
Akan tetapi, Nur Janna bukan meninggal dunia karena banjir, melainkan penyakit jantung.
Hal tersebut disampaikan anak perempuannya di akun Instagram yang sama.
"Innalillahi wa innailaihirojiun
Mohon doanya semua ibuku meninggal tadi sore di rumah sakit sech Yusuf gowa. Almarhum korban selamat dari kejadian banjir kemarin, namun sore tadi meninggal mendadak dikarenakan serangan jantung. Mohon untuk tidak menambah nambah cerita dan cukup mendoakan saja," tulis Ananda.
Mengatur Jarak Kelahiran dengan Perencanaan yang Tepat, Seperti Apa Jarak Ideal?
Source | : | Instagram,Tribun Timur |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR