Kegiatan merangkul mengaktifkan hormon oksitosin, yang membuat kita merasa hangat.
Satu percobaan yang dilakukan University of North Carolina, peserta yang tidak memiliki kontak dengan pasangannya mengembangkan denyut jantung lebih cepat 10 denyut per menit.
Dibandingkan dengan 5 denyut per menit di antara mereka yang harus memeluk pasangannya selama percobaan.
2. Berpelukan mengurangi stres secara alami
Terutama jika Moms merasa sedikit terkuras tenaganya atau tertekan secara batiniah.
Penelitian telah menemukan bahwa merangkul mengurangi jumlah kortisol (hormon stres) dalam tubuh kita, melepaskan ketegangan dan mengirim pesan yang menenangkan ke otak.
Baca Juga : Terbongkar, Ternyata Segini Penghasilan Raffi Ahmad Per Bulan! Pantas Tajir Melintir
3. Pelukan dapat membuat kehidupan pernikahan lebih bahagia
Meditasi pelukan yang diajarkan oleh Guru Zen Thich Nhat Hanh di Vietnam banyak diajarkan kepada para pasutri yang usia perkawinanya di atas 10 tahun.
Meditasi pelukan yang dilakukan pasangan setiap hari terbukti membawa lebih banyak kesadaran, kehadiran dan kebersamaan dalam kehidupan perkawinan.
Meditasi yang diajarkan Thich adalah cara yang bagus untuk menggabungkan perhatian dengan dosis oksitosin yang kuat.
4. Pelukan menghilangkan ketakutan
Source | : | web md,Nova |
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | Amelia Puteri |
KOMENTAR