2. Pelabelan membuat anak merasa buruk terhadap diri sendiri
Anak mungkin bisa mendengar apa yang Moms katakan tentang mereka saat berbicara dengan Dads atau orang lain.
Saat Moms mengatakan "Dia pemalu, tidak mungkin melakukannya" dan anak mendengar percakapan tersebut, maka anak akan percaya apa yang Moms katakan itu adalah hal yang benar.
Jika anak mendengar Moms melabelinya dengan kata-kata seperti "gaduh dan kasar" atau "malu-malu dan pemalu," anak merasa sadar diri.
Hal ini dapat membuat perasaan dan tindakan yang dilakukan anak sangatlah buruk.
Tidak hanya itu, anak akan percaya pada label itu sampai tumbuh dewasa.
Baca Juga : #LovingNotLabelling: Begini Cara Membangun Rasa Percaya Diri Anak Terkena Labelling
3. Terlalu dini untuk memberi label pada anak
Ketika Moms melihat anak mulai menunjukkan ketertarikan pada bagaimana mobil atau mesin bisa bekerja, Moms mungkin mengatakan "Wah, nanti jika sudah besar akan menjadi insinyur!" atau "Nanti akan menjadi orang yang pandai berbicara".
Pemberian label seperti ini meskipun positif, dinilai terlalu dini pada anak dengan usia yang sangat muda.
Biarkan anak memilih dan memutuskan minatnya sendiri.
Dengan begitu, anak dapat belajar segala macam hal dalam kehidupannya.
Source | : | sleepingshouldbeeasy.com |
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR