Nakita.id - Ada hidangan tertentu yang dimakan selama Tahun Baru Imlek karena makna simbolisnya.
Makanan keberuntungan ini disajikan selama perayaan Tahun Baru Imlek, yang diyakini membawa keberuntungan untuk tahun mendatang.
Simbolisme keberuntungan dari makanan tradisional Tahun Baru Imlek ini didasarkan pada pengucapan atau penampilannya.
Tidak hanya hidangan itu sendiri yang penting, tetapi juga persiapan, dan cara melayani dan makan sangat berarti.
Baca Juga : Tak Makan Karbohidrat Sebulan, Seorang Wanita Sempat Menderita Karena Hal Ini Terjadi Pada Tubuhnya
Berikut makanan yang dikenal sebagai pembawa keberuntungan di Tahun Baru Imlek.
1. Ikan
Dalam bahasa Cina, "ikan" (鱼 Yú / yoo /) terdengar seperti 'surplus'.
Masyarakat Cina selalu suka memiliki surplus di akhir tahun.
Ini karena mereka berpikir jika mereka berhasil menyelamatkan sesuatu di akhir tahun, maka mereka dapat menghasilkan lebih banyak di tahun berikutnya.
Baca Juga : Minum Rendaman Air dan Biji Ketumbar, Rasakan 6 Manfaat Kesehatan Tak Terduga Ini!
2. Pangsit Cina
Dengan sejarah lebih dari 1.800 tahun, pangsit (饺子 Jiǎozi / jyaoww-dzrr /) adalah makanan Cina klasik.
Hidangan tradisional yang dimakan pada Malam Tahun Baru Imlek ini populer di Cina, terutama di Cina Utara.
Pangsit Cina dapat dibuat menyerupai batangan perak Cina (yang bukan batangan, melainkan berbentuk perahu, oval, dan muncul di kedua ujungnya).
Legenda mengatakan bahwa semakin banyak pangsit yang dimakan selama perayaan Tahun Baru, semakin banyak uang yang dapat dihasilkan.
Pangsit umumnya terdiri dari daging cincang dan sayuran cincang halus yang dibungkus dengan kulit adonan tipis dan elastis.
Tambalan yang populer adalah daging babi cincang, udang potong dadu, ikan, ayam giling, daging sapi, dan sayuran.
Mereka dapat dimasak dengan direbus, dikukus, atau digoreng.
3. Lumpia
Spring rolls (春卷 Chūnjuǎn / chwnn-jwen /) dimakan secara tradisional selama Festival Musim Semi.
Ini adalah hidangan yang sangat populer di Cina Timur: Jiangxi, Jiangsu, Shanghai, Fujian, Guangzhou, Shenzhen, Hong Kong, dll.
Lumpia adalah hidangan dim sum Kanton dari gulungan berbentuk silinder diisi dengan sayuran, daging, atau sesuatu yang manis.
Dibungkus dengan adonan tipis, kemudian digoreng hingga warna kuning keemasan.
Baca Juga : Kurus Tanpa Ribet, Yuk Bikin 4 Minuman Detoks untuk Turunkan Berat Badan
4. Kue beras ketan
Kue beras ketan (年糕 Niángāo / nyen-gaoww /) adalah resep tradisional Tahun Baru Imlek.
Dalam bahasa Cina, kue beras ketan terdengar seperti itu berarti "'semakin tinggi tahun demi tahun"'.
Dalam pikiran masyarakat Cina, ini berarti semakin tinggi jabatan seseorang dan semakin makmur bisnis adalah peningkatan umum dalam kehidupan.
5. Bola nasi manis
Bola nasi manis (ā Tāngyuán / tung-ywen /) adalah makanan utama untuk Festival Lentera Tiongkok.
Namun, di Tiongkok selatan, orang memakannya sepanjang Festival Musim Semi.
Pengucapan dan bentuk bulat dari tangyuan dikaitkan dengan reuni dan kebersamaan keluarga.
Itu sebabnya makanan ini disukai oleh masyarakat Cina selama perayaan Tahun Baru.
Baca Juga : Terdesak Ekonomi, Artis Cantik Ini Rela Kawin Kontrak 1 Tahun Dengan Mahar Rp 1 Miliar!
6. Mie umur panjang
Mie umur panjang (长寿 面 Chángshòu Miàn / chung-show myen /) melambangkan keinginan untuk umur panjang.
Mie ini lebih panjang dari mie normal dan tidak dipotong, baik digoreng dan disajikan di atas piring, atau direbus dan disajikan dalam mangkuk dengan kaldu.
7. Buah bernasib baik
Buah-buahan tertentu dimakan selama periode Tahun Baru Imlek.
Seperti jeruk keprok dan jeruk mandarin, dan buah delima.
Mereka dipilih karena mereka sangat bulat dan "berwarna emas", melambangkan kepenuhan dan kekayaan.
Tetapi lebih jelas untuk memberikan keberuntungan.
Baca Juga : Rutin Minum Campuran Air Hangat dan Sari Jeruk Nipis, Tubuh Akan Alami Manfaat Ini!
Bahasa Cina untuk jeruk (dan jeruk keprok) adalah 橙 (chéng / chnng /), yang terdengar sama dengan bahasa Cina yaitu 'sukses' (成).
Salah satu cara menulis jeruk keprok (桔 jú / jyoo /) berisi karakter Cina untuk keberuntungan (吉 jí / jee /).
Memakan buah delima dianggap membawa kemakmuran berkelanjutan.
Semakin banyak yang dimakan, semakin banyak kekayaan yang akan dibawanya, kata pepatah tradisional.
Nah, itu dia Moms makanan yang biasanya dimakan oleh masyarakat Cina selama Tahun Baru Imlek.
Source | : | chinahighlights.com |
Penulis | : | Amelia Puteri |
Editor | : | Amelia Puteri |
KOMENTAR