Nakita.id - Salah satu komplikasi yang terjadi pada penderita diabetes adalah kebutaan.
Penderita diabetes berisiko lebih tinggi terkena kebutaan dibandingkan dengan orang yang tidak memiliki diabetes.
Baca Juga : Kenali 4 Kebiasaan Sehari-hari yang Bisa Memperparah Diabetes
Diabetes dapat merusak mata dan penglihatan yang bisa berujung pada kebutaan.
Penyakit mata pada penderita diabetes terdiri dari retinopati diabetik, katarak, glaukoma, dan edema makula diabetik.
Di antara keempat penyakit tersebut, retinopati diabetik menjadi kondisi paling umum yang bisa menyebabkan kebutaan.
Saat kita memiliki diabetes, tandanya kadar gula darah jauh lebih tinggi dibandingkan dengan orang sehat lainnya.
Glukosa darah yang terlalu tinggi lama-lama bisa merusak fungsi retina.
Untuk dapat menjalankan fungsinya retina membutuhkan banyak pembuluh darah kecil di sekitar.
Pada kondisi penderita diabetes, berarti kadar gula di dalam darah meningkat, jika berlangsung terus-menerus tanpa terkontrol dapat menyebabkan kerusakan pembuluh darah.
Baca Juga : Atasi Asam Urat dengan Pengobatan Rumah, Ternyata Mudah Moms
Hal inilah yang menyebabkan terganggunya fungsi retina dan menyebabkan kita tidak bisa melihat (kebutaan).
Untuk mencegah komplikasi diabetes yang mengakibatkan kebutaan, Moms bisa melakukan berbagai cara seperti:
1. Menerapkan gaya hidup sehat
Menerapkan gaya hidup sehat setelah terkena diabetes merupakan cara ampuh untuk menjaga kondisi kesehatan tetap stabil bahkan lebih baik.
Menjaga pola makan, pola tidur, dan melakukan aktivitas fisik secara teratur sebaiknya menjadi kebiasaan yang perlu Moms terapkan mulai sekarang.
Hal ini sama pentingnya selain mengonsumsi obat secara teratur.
Karena walaupun kita termasuk yang rajin mengonsumsi obat tapi tidak menjaga pola makan, kadar gula darah kita tidak mungkin terkontrol.
Menjaga berat badan tetap ideal dengan melakukan berbagai aktivitas fisik juga menjadi hal penting.
Hal lain yang tak kalah penting perlu dilakukan ialah memperbaiki pola tidur.
Pola tidur yang buruk seperti kurang tidur atau bahkan terlalu lama tidur bisa mengakibatkan nyeri saraf, kelelahan, dan lonjakan gula darah.
2. Rutin minum obat yang diresepkan
Baca Juga : Keluarga Ashanty Kompak Pakai Baju Warna Pink, Begini Gagahnya Penampilan Anang Hermansyah dan Azriel
Pada prinsipnya untuk mencegah komplikasi diabetes, Moms perlu mengontrol kadar gula dalam darah, salah satunya dengan rutin meminum obat diabetes.
Tak hanya obat minum, jika dokter meresepkan berbagai perawatan lainnya seperti suntik insulin kita juga perlu mematuhi anjuran yang diberikan.
3. Melakukan pemeriksaan rutin
Jangan mengabaikan sinyal-sinyal yang diberikan tubuh seperti pandangan yang mulai kabur, nyeri otot berkepanjangan, dan keluhan kesehatan lainnya.
Orang yang terserang diabetes memiliki sistem kekebalan tubuh yang lebih lemah dibandingkan orang lain.
Oleh karena itu, diabetesi lebih mudah terserang berbagai penyakit lain yang bisa mengakibatkan komplikasi termasuk pada mata.
Baca Juga : Ternyata, Seseorang Akan Gemuk Bila Hidup di Sekeliling Orang Gemuk, Kok Bisa?
Untuk itu, sebaiknya Moms rutin memeriksakan kadar gula darah, kolesterol, dan tekanan darah setiap bulannya untuk memastikan kondisi kesehatan kita.
4. Berhenti merokok
Cara mencegah kebutaan yang terakhir ialah berhenti merokok.
Merokok dapat membuat resistensi insulin yang menyebabkan kadar gula darah tidak bisa dikendalikan.
Baca Juga : Ahmad Dhani Ditahan, Santunan Kepada 6 Keluarga Korban Meninggal Kecelakaan Dul Mandek!
Gula darah yang terlalu tinggi dapat menaikkan risiko komplikasi berbagai penyakit termasuk penyakit mata diabetes.
Selain itu, merokok dapat mempercepat perkembangan penyakit mata diabetes yaitu retinopati diabetik.
Jika Moms memiliki diabetes dan tetap merokok seperti biasa maka kita bisa alami kebutaan.
Oleh karena itu, demi kesehatan yang lebih baik sebaiknya kita melakukan usaha secara perlahan untuk berhenti merokok.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Nhs.uk,diabetes.co.uk |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR