Nakita.id - Hamil muda bolehkah puasa? Kebanyakan orang mengkhawatirkan hal ini.
Sebab bila hamil muda puasa, salah satu yang menjadi perhatian adalah asupan nutrisi untuk Si Kecil dalam kandungan.
Seorang ahli gizi asal Los Angeles, Emily Mitchell MS, RD, CSSD, CDE, CLT, mengemukakan jawabannya terkait pertanyaan 'hamil muda bolehkah puasa?'.
Baca Juga : Hamil Muda Puasa: Kenali Tanda Puasa Jadi Berbahaya Bagi Moms
Menurut Mitchell, tidak semua kondisi Moms hamil diperbolehkan berpuasa.
Moms perlu memeriksakan kesehatan kandungan Moms dan juga Si Kecil terlebih dahulu sebelum menentukan ibu hamil muda bolehkah puasa.
Moms dengan beberapa kondisi 'spesial' mungkin tidak direkomendasikan untuk berpuasa ketika Ramadhan.
Baca Juga : Hamil Muda Bolehkah Puasa? Cek Jawabannya Melalui Berat Badan Moms
Bila Moms mengalami kondisi seperti berikut ini:
- Anemia
- Tekanan darah tidak normal (rendah atau tinggi)
- Diabetes (gestasional atau pra-gestasional)
- Infeksi aktif, seperti gastroenteritis atau infeksi saluran kemih
Baca Juga : Hamil 3 Bulan Puasa: Imbangi dengan Olahraga Ini Agar Janin Sehat
- Kelelahan
- Berat badan di bawah batas normal
- Mual / muntah kehamilan atau hiperemesis gravidarum
- Riwayat kelahiran prematur atau kontraksi prematur saat ini
tandanya Moms harus mengurungkan niat untuk berpuasa.
Sebab dalam keadaan tersebut,memaksakan berpuasa justru akan berbahaya bagi Moms dan Si Kecil.
Baca Juga : Hamil 3 Bulan Puasa: Panduan Sahur dan Buka Puasa yang Tepat
Bila Moms hamil muda cukup sehat dan sanggup untuk berpuasa, menurut Mitchell, ada baiknya Moms menyiapkan diri untuk selalu terhidrasi sejak beberapa hari sebelum memulai berpuasa.
Sebab ketika ibu hamil muda puasa, sangat penting untuk dan meningkatkan asupan makanan tinggi kadar air seperti buah-buahan dan sayuran.
Saat berbuka puasa, Mitchell menyarankan Moms untuk mengonsumsi beberapa buah kering (seperti 2-4 kurma) untuk membantu meningkatkan proses rehidrasi.
Baca Juga : Hamil 9 Bulan Puasa: Ini Yang Akan Dialami Si Kecil Dalam Kandungan
Ketika sahur dan buka puasa, Moms harus berusaha untuk memenuhi kebutuhan tubuh akan 3 sumber kaya kalsium seperti yogurt, susu, keju, sayuran berdaun hijau, dan juga almond.
Pastikan Moms mengonsumsi makanan kaya energi pada seperti produk gandum, sayuran bertepung, kacang, dan biji-bijian.
Fungsinya untuk membantu tubuh Moms melepas energi secara perlahan sehingga Moms tidak mudah lelah ketika berpuasa.
Kombinasikan juga menu sahur dan berbuka puasa dengan protein tanpa lemak atau camilan dengan lemak sehat.
Baca Juga : Hamil Muda Puasa: Kenali Tanda Puasa Jadi Berbahaya Bagi Moms
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | centerforfetalmedicine.com |
Penulis | : | Nita Febriani |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR