Apakah belajar lebih penting bagi Moms daripada menerima persetujuan?
Dasar untuk semua aturan lainnya adalah untuk belajar mencintai diri sendiri dan orang lain.
Jika tujuan utama Moms ialah untuk melindungi diri dari rasa sakit dan penolakan dengan perilaku mengendalikan, Moms tidak akan memiliki kesempatan untuk meningkatkan hubungan.
Maka masalah akan terus muncul.
2. Melupakan masa lalu
Jika permasalahan selalu berujung pada masa lalu yang belum sirna, jangan menyalahkan pasangan untuk rasa sakit yang belum selesai itu.
Baca Juga : Merasa Jantung Bermasalah? Hati-hati Bisa Jadi Karena Antibiotik
Moms perlu memaafkan dan melupakan masa lalu, agar hubungan rumah tangga semakin harmonis.
3. Mengurangi interogasi dan mengoreksi pasangan
Jangan lagi menganalisis atau mendefinisikan pasangan.
Apalagi dengan pertanyaan interogasi yang benar-benar menyerang.
Perilaku ini sangat mengendalikan dan invasif.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | psychcentral.com,Tribun Jateng |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR