Menurut dr Ari, pemicu utama tubuh diserang penyakit adalah karena imunitas yang lemah akibat kelelahan.
Hal tersebut terjadi ketika seseorang diharuskan mudik jarak jauh dan dalam perjalanan yang lama.
"Pada keadaan kelelahan karena kurang tidur, apalagi jika seseorang tersebut masih melakukan ibadah puasa selama perjalanan, hal ini bisa menurunkan daya tahan tubuhnya sehingga seseorang mudah sakit," kata dokter yang menjabat sebagai Ketua Bidang Advokasi PB.PAPDI ini.
Baca Juga : Menu Lebaran 2019: Gulai Ayam Lemak Dijamin Pasti Enak dan Bikin Nagih
Masih melansir dari Kompas.com, Ketua Forum Pers RSU Dr Soetomo Surabaya, Urip Murtedjo mengatakan kalau penyakit saat lebaran biasanya adalah penyakit dalam.
"Pada saat lebaran tiba, ada kecenderungan dari beberapa orang untuk makan apa pun setelah sebulan penuh berpuasa. Hal ini menjadi semacam pelampiasan, akibatnya mereka terkena diare karena kurang selektif memilih makanan," ujarnya.
Menambahkan, Manajer Humas RSK Vincentius a Paulo Dafrosa Maria mengungkap ada sejumlah penyakit dalam lain yang bisa menjangkit di masa lebaran, yakni hipertensi, diabetes, dan kolesterol.
Baca Juga : Nagita Slavina 'Pamer' Case Handphone, Harganya Ternyata Setengah Harga Handphonenya
16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan dan Perlunya Aksi Nyata Serta Perlindungan Hak Korban
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR