Nakita.id - Tidak bisa dipungkiri kalau momen lebaran adalah momen paling dinantikan, sebelum akhirnya penyakit saat lebaran datang menyerang.
Seluruh rangkaian lebaran mulai dari silaturahmi, mudik, hingga menyiapkan sajian makanan tak jarang membuat tubuh kelelahan dan memicu timbulnya penyakit saat lebaran.
Ditambah lagi, konsumsi makanan yang terbilang banyak dan asal juga bisa mengakibatkan penyakit saat lebaran.
Baca Juga : Waspada Penyakit Saat Lebaran, Ahli Kesehatan Beberkan Cara Mudah Menghindarinya
Melansir dari Kompas.com, ahli penyakit dalam dari FKUI-RSCM, dr Ari F Syam mengatakan kalau sebenarnya penyakit-penyakit tersebut bisa dihindari.
Ia menjelaskan kalau saat lebaran berlangsung, masyarakat biasanya mengalami penyakit seperti infeksi saluran pernapasan, gangguan perut, hingga stroke.
"Pada dasarnya penyakit-penyakit pasca-lebaran ini bisa dihindari," katanya.
Baca Juga : Waspada Sebelum Terlambat! Penyakit Langganan Saat Lebaran Ini Diprediksi Meningkat dan Mengancam Wanita
Menurut dr Ari, pemicu utama tubuh diserang penyakit adalah karena imunitas yang lemah akibat kelelahan.
Hal tersebut terjadi ketika seseorang diharuskan mudik jarak jauh dan dalam perjalanan yang lama.
"Pada keadaan kelelahan karena kurang tidur, apalagi jika seseorang tersebut masih melakukan ibadah puasa selama perjalanan, hal ini bisa menurunkan daya tahan tubuhnya sehingga seseorang mudah sakit," kata dokter yang menjabat sebagai Ketua Bidang Advokasi PB.PAPDI ini.
Baca Juga : Menu Lebaran 2019: Gulai Ayam Lemak Dijamin Pasti Enak dan Bikin Nagih
Masih melansir dari Kompas.com, Ketua Forum Pers RSU Dr Soetomo Surabaya, Urip Murtedjo mengatakan kalau penyakit saat lebaran biasanya adalah penyakit dalam.
"Pada saat lebaran tiba, ada kecenderungan dari beberapa orang untuk makan apa pun setelah sebulan penuh berpuasa. Hal ini menjadi semacam pelampiasan, akibatnya mereka terkena diare karena kurang selektif memilih makanan," ujarnya.
Menambahkan, Manajer Humas RSK Vincentius a Paulo Dafrosa Maria mengungkap ada sejumlah penyakit dalam lain yang bisa menjangkit di masa lebaran, yakni hipertensi, diabetes, dan kolesterol.
Baca Juga : Nagita Slavina 'Pamer' Case Handphone, Harganya Ternyata Setengah Harga Handphonenya
"Di hari raya lebaran, berbagai macam hidangan tersedia. Jika masyarakat kurang mengontrol diri dalam mengkonsumsi makanan, maka potensi penyakit pun akan muncul," ucapnya.
Terkait hal ini, dr Gurmeet Singh, kepala jaga departemen penyakit dalam UGD-RSCM menjelaskan kalau pola makan menjadi hal paling penting untuk mencegah penyakit-penyakit tersebut.
"Di saat Lebaran biasanya mereka merayakan kemenangan tapi tidak terkontrol. Seharusnya mereka kan membatasi konsumsi gula, air putih atau daging-daging yang berkolesterol tinggi," papar Singh.
Baca Juga : Menu Lebaran Sederhana: Ketupat Sayur Padang Lezat Menggugah Selera
"Untuk itu, kita berharap walaupun hari kemenangan, tolong jaga diri, jaga makannya. Jangan sampai besok 'mendarat' di sini (rumah sakit)," pungkasnya.
16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan dan Perlunya Aksi Nyata Serta Perlindungan Hak Korban
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR