Mereka pun tampak seperti dua orang yang tengah dimabuk asmara, Moms.
Pernikahan mereka begitu menjadi sorotan publik.
Seolah pasangan ini terlihat begitu bahagia dengan pernikahan mereka yag sudah berjalan dua bulan ini.
Akan tetapi apakah pasangan yang suka pamer kemesraan berarti pasangan yang sangat bahagia?
Hal sebaliknya justru disampaikan oleh seorang ahli, Moms.
Mengutip Intisari, pasangan yang sering pamer kemesaraan bisa jadi justru pasangan yang jauh dari bahagia.
Seperti yang diungkapkan oleh seksolog Nikki Goldstein, pasangan yang berlebihan berbagi foto bahagia itu mengompensasi rasa tak aman atau retakan dalam hubungan mereka.
"Seringkali mereka yang paling sering mengunggah, mencari validasi hubungan mereka dari orang lain di media sosial," kata Goldstein.
Tombol like dan komen bisa jadi alat pembenaran saat dua orang dalam sebuah hubungan sedang berjuang.
Tentu saja mengunggah kepura-puraan untuk menutupi masalah bukanlah hal baru.
Hanya saja masalah itu dilihat dan dibagi ke para pengikut dan teman-teman di media sosial.
Orang mengambil foto dan mengunggah langsung di Instagram dengan tagar bikin perut mulas dapat berarti masalah karena mereka cenderung memperhatikan komen dan like daripada kehidupan yang dijalani bersama pasangan saat ini.
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Source | : | Instagram,Intisari |
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR