Petugas itu lantas mengambil baterai lithium yang digunakan sebagai sumber daya skuter milik Hodge.
Menurut seorang agen dengan Otoritas Keamanan Transportasi Udara Kanada (CATSA) dan seorang pejabat United Airlines, baterai dikhawatirkan menyebabkan kebakaran.
Padahal Hodge telah mendapatkan izin tertulis yang diperlukan dari maskapai sebelumnya.
Baca Juga : Pria Ini Idap Leukimia Seperti Ani Yudhoyono, Tapi Sembuh Dalam 2 Tahun Tanpa Kemoterapi! Ini Rahasianya
Meski baterai lithium-ion berpotensi bahaya kebakaran, standar global yang dikeluarkan oleh International Air Transport Association (IATA) memungkinkan orang-orang disabilitas untuk bepergian dengan baterai lithium kompak untuk perangkat medis dalam bagasi bawaan.
Hodge mengatakan bahwa baik pejabat CATSA atau United Airlines tidak akan mendengarkan atau membaca persetujuan tertulisnya dari maskapai dan dokumen IATA-nya yang mendukung.
Tidak dapat bergerak tanpa skuternya ketika mereka tiba di hotel, Hodge terpaksa merangkak di lantai.
Baca Juga : Bingung Lihat Adik Barunya Sangat Besar, Begini Ekspresi Menggemaskan Putra Sulung Tya Ariestya
Pria itu menghabiskan liburan di tempat tidur, sesuatu yang dia gambarkan sebagai 'pengalaman paling memalukan'.
Source | : | intisari.id |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR