2. Perhatikan labelling tentang keluarga
Pernah mendengar sebutan kemiripan fisik dengan anggota keluarga lain?
Seperti rambut yang mirip ibu, hidung seperti kakek, dan sebagainya.
Komentar ini menurut Moms mungkin sederhana, tetapi Moms perlu hati-hati jika mengucapkannya pada Si Kecil.
Apalagi jika komentar ini menyangkut bagian tubuh atau perilaku yang mungkin tak bisa diubah oleh Si Kecil.
Baca Juga : Tasya Kamila Melahirkan Anak Pertama, Begini Girangnya Sang Mertua dan Adik Iparnya
3. Pujian pun bisa menjadi beban
Bagi sebagian orang, pujian terdengar menyenangkan.
Namun tak selalu, pujian atau label positif bisa menjadi beban bagi Si Kecil.
Ketika Moms menyebut Si Kecil 'cantik' atau 'pintar' di depan orang lain dan ia mendengarnya, mungkin akan timbul rasa terbebani.
Atau menyebut anak 'cantik' sementara anak lainnya 'pintar', ini juga dapat menimbulkan rasa tak puas pada Si Kecil.
Bisa saja ia merasa kurang pintar, walau telah dipuji cantik.
4. Bagikan pengalaman keluarga
Mungkin Si Kecil sadar jika ia memiliki bentuk tubuh tertentu yang diwariskan dari keluarga.
Bentuk hidung, mata, atau bagian fisik lainnya bisa jadi membuatnya merasa minder.
Baca Juga : Mana Popok Terbaik, Popok Sekali Pakai atau Popok Kain? Lihat Kelebihan dan Kekurangannya
Source | : | Psychology Today |
Penulis | : | Anisa Annan |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR