2. Hindari ikan yang berpotensi bermerkuri tinggi
Sebagian besar ikan mengandung merkuri, yang mungkin berbahaya bagi perkembangan sistem saraf bayi Moms dalam jumlah besar.
Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) merekomendasikan untuk menghindari: ikan todak, makarel, tilefish, hiu, dan marlin.
Sebaliknya, pilih opsi merkuri yang lebih rendah seperti udang, salmon, kerang, nila, atau ikan lele.
Baca Juga: Jaga Makan dan Olahraga Cegah Moms Berlebih Berat Badan Saat Hamil
3. Variasikan makanan laut Moms
Sebagian besar makanan laut mengandung sejumlah merkuri.
Tetapi dengan makan berbagai macam ikan dan kerang, Moms dapat mengurangi konsumsi merkuri secara keseluruhan.
Selama kehamilan, makan hingga 12 ons makanan laut setiap minggu dianggap aman.
Perlu diingat bahwa ukuran porsi untuk ikan adalah 3 hingga 6 ons.
Satu penelitian yang diterbitkan dalam The Lancet tidak menemukan efek negatif bagi wanita hamil di Seychelles yang makan lebih dari 12 ons setiap minggu.
Faktanya, para wanita dalam penelitian ini memakan ikan hingga 10 kali lebih banyak daripada rata-rata orang Amerika.
Penelitain ini mencatat bahwa para wanita ini makan berbagai macam kehidupan laut.
Jadi Moms yang sedang hamil seperti Kartika Putri, makan kepiting masih aman kok.
Mengatur Jarak Kelahiran dengan Perencanaan yang Tepat, Seperti Apa Jarak Ideal?
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR