Nakita.id - Penyebaran penyakit antraks di Indonesia sudah lama tidak ditemukan.
Namun, penyakit antraks kembali ditemukan di Gunungkidul, Yogyakarta.
Kabar penyakit antraks ini diketahui setelah Kepala Dimas Pertanian dan Pangan Kabupaten Gunungkidul, Bambang Wisnu Broto mendapat laporan.
Baca Juga: Berikan yang Terbaik, Bahan Alami Harus Jadi Pilihan Utama Agar Bayi Terlindungi
Melansir dari Kompas.com, laporan ini terkait adanya sapi yang mendadak mati di wilayah Dusun Grogol IV, Desa Bejiharjo, pada Rabu (8/5/2019).
Dari laporan tersebut terdaftar lima sapi dan dua kambing yang terjangkit penyakit antraks.
Mendengar laporan warga, pihak Bambang langsung melakukan pengecekan di lokasi dan mengambil sampel tanah.
Baca Juga: Karena Sering Konsumsi Makanan Ini, Tiba-tiba Ada Hewan Hidup di Dalam Tubuh Pria Ini!
Lalu sampelnya dikirim ke Balai Besar Veteriner (BBVET) Wates Yogyakarta.
"Kami kirim ke laboratorium balai veteriner ternyata postif spora antraks," jelas Bambang.
Pihaknya langsung melakukan langkah antisipasi diantaranya melakukan koordinasi dengan bupati dan Kementerian Pertanian.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | Kompas.com,World Organisation For Animal Health |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR