Nakita.id - Namanya anak, dia sering sekali bereksplorasi.
Termasuk memasukkan sesuatu ke hidungnya.
Hal tersebut yang juga dialami oleh seorang anak asal Filiphina.
Melansir dari Tribunnews, seorang Ibu membagikan kisah yang ia alami di akun Facebook Riza Canunayan.
Baca Juga: Amankah Menyedot Hidung Si Kecil Untuk Mengeluarkan Ingus?
Riza memiliki seorang balita perempuan berusia 2 tahun.
Sama seperti kebanyakan anak-anak pada umumnya, putri kecil Riza juga sering penarasan dengan hal-hal di sekitarnya.
Kejadian ini bermula saat Riza menyadari ada hal aneh pada sang putri.
Riza melihat putrinya sering terisak dan mengendus beberapa hari.
Awalnya, Riza mengira putrinya terkena demam yang membuat hidungnya tersumbat.
Hal mencurigakan tak hanya sampai di situ.
Baca Juga: Mitos yang Banyak Dipercaya, Vagina Tak Sempit Lagi Akibat Sering Berhubungan Intim
Riza juga mendapati lendir yang keluar dari hidung putrinya berbau tak sedap.
Akhirnya, berbekal senter, Riza memeriksa lubang hidung sang putri, saat itulah dirinya dibuat kaget.
Riza menemukan sebuah benda kecil berwarna perak berasang di dalam hidung anaknya.
Ia pun mencoba mengeluarkan benda tersebut menggunakan penjepit namun benda tersebut tak bisa dikeluarkan.
Riza kemudian membawa putrinya pada dokter spesialis telinga-hidung- tenggorokan (THT) pukul 1 dini hari.
Setelah berusaha keras mengeluarkannya, dokter itu melihat benda mirip kail di pemotong kuku.
Dr. Jonathan Powell, seorang dokter anak dari Resurrection Medical Group di Chicago mengatakan, "Ketika mereka masih bayi, mereka memasukan apa saja ke dalam mulut mereka. Saat mereka sedikit bertambah besar, mereka mencoba memasukkan segala sesuatunya ke tempat lain. Ini sangat umum terjadi.
Baca Juga: 7 Kehebatan Vagina yang Jarang Diungkap, Selain Bisa Ereksi Juga Bisa Menjadi Obat Gagal Jantung
Berikut adalah cara-cara menjaga bayi Ibu agar tetap aman.
- Jauhkan anak dari jendela, dan anak tangga. Terjatuh adalah hal yang sering terjadi pada anak untuk itu jauhkan dari jendela dan tangga untuk menghindarinya jatuh.
- Simpan benda kecil adan makanan di luar jangkauan anak-anak. Seperti kasus diatas banyak juga anak cidera karena menelan mainannya sendiri untuk itu Ibu perlu mengawasi dengan cermat saat anak bermain.
- Jauhkan dari sumber listrik
- Jauhkan bahan pembersih dan bahan kimia dari anak.
Ingat ya Bu, Keselamatan bayi dan anak-anak adalah tanggung jawab kita sebagai orang tua, jadi rapikan dan simpanlah di tempat aman benda-benda yang berpotensi mengundang bahaya untuk anak ya bu.
Mengatur Jarak Kelahiran dengan Perencanaan yang Tepat, Seperti Apa Jarak Ideal?
Penulis | : | Saeful Imam |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR