Jadi Moms bisa bayangkan bahwa sisanya semua tertumpuk di pembuangan akhir yang volumenya sudah hampir penuh.
Baca Juga: Tak Banyak Diketahui! Ini Beda Manfaat Bawang Hitam dan Bawang Putih
Jadi pemerintah memang mengajak kita dari diri sendiri untuk mengurangi perilaku konsumtif yang berlebihan.
Untuk sampah di rumah sendiri pemerintah berharap bisa diminimalisir sendiri dengan konsumsi makanan secukupnya.
Sehingga nantinya kita tidak akan menaikkan jumlah sampah yang ada di Ibu Kota ini melalui sisa makanan.
Baca Juga: Asam Lambung Suka Bertamu? Obati dengan Bahan Alami Ini Moms!
Selain itu ini juga berlaku untuk Moms yang memiliki bisnis pribadi terutama bisnis makanan dan minuman.
Adanya kebijakan-kebijakan tertentu seperti denda untuk tamu yang menyisakan makanan di restoran.
Hal kecil seperti ini bisa meningkatkan kesadaran masyarakat untuk tidak membuang makanan.
Efek jangka panjangnya adalah berkurangnya sampah dari sisa makanan dari jasa penyedia makanan ataupun pemukiman.
Selain itu, pemerintah daerah menginginkan pemilik gedung ataupun restoran berpartisipasi dalam program Jakarta Less Waste Initiative for Building and Restaurant.
Dimana dalam program ini nantinya pemilik usaha akan diedukasi mengenai isu sampah, konsultasi dan pentingnya mengolah sampah sendiri.
Program ini akan berjalan selama 6 bulan yaitu mulai Juni-November 2019.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Rachel Anastasia Agustina |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR