Nakita.id - Selama masa kehamilan Moms tentu menyadari bahwa keinginan untuk mengonsumsi makanan tertentu menjadi lebih tinggi.
Perubahan hormon ini kadang mendorong keinginan Moms untuk mengonsumsi makanan cepat saji karena dianggap nikmat oleh kerenyahannya.
Apabila Moms mengalami hal ini, jangan dibiarkan Moms!
Baca Juga: Ingin Mengunyah Selain Makanan Saat Ngidam, Ini Penjelasannya!
Moms perlu memperhatikan asupan yang masuk ke tubuh Moms selama masa kehamilan, dan mengonsumsi makanan cepat saji sangat tidak disarankan karena beberapa hal yaitu;
1. Mempengaruhi nafsu makan bayi
Sebuah studi yang dipublikasikan Frontiers menjelaskan bagaimana diet pada seorang ibu mampu mempengaruhi preferensi makanan bayi mereka kelak.
Apabila seorang wanita hamil mengonsumsi makanan kaya lemak, bayi mereka saat tumbuh nanti bisa menjadi pribadi yang hanya menginginkan makanan dengan kalori tinggi.
Hal ini terjadi karena sirkuit otak mereka diubah untuk memiliki kelemahan akan makanan yang berlemak sepanjang mereka tumbuh dewasa.
2. Meningkatkan risiko alergi
Mengonsumsi makanan kaya akan gula mampu menyebabkan alergi dan asma pada anak.
Sebuah penelitian yang dipublikasikan oleh European Respiratory Journal mengungkapkan bahwa anak yang dibesarkan oleh ibu yang selalu mengonsumsi makanan mengandung gula memiliki resiko alergi dan asma antara umur 7 hingga 9 tahun.
Baca Juga: Makanan yang Bagus Untuk Ibu Hamil, Perhatikan Beberapa Hal Ini Moms!
3. Miliki tingkat zat akrilamida tinggi dalam tubuh
Makanan siap saji seperti kentang goreng, roti, keripik kentang dan lainnya memiliki zat pati yang tinggi.
Apabila makanan ini digoreng atau dipanggang dalam temperatur di atas 121 Celcius, zat pati tersebut dapat berubah menjadi zat bernama akrilamida.
Penelitian menunjukkan bahwa zat akrilamida yang tinggi pada tubuh dapat menyebabkan bayi terlahir dengan berat badan badan yang rendah dari bayi pada umumnya.
4. Resiko tinggi mengalami diabetes saat kehamilan.
Makanan cepat saji memiliki kandungan yang kaya akan gula dan kalori.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan cepat saji dapat meningkatkan resiko terkena gestational diabetes atau diabetes saat masa kehamilan.
5. Memiliki resiko tinggi untuk mengalami berat badan berlebih
Mengonsumsi makanan cepat saji selama masa kehamilan dapat menyebabkan Moms untuk mengalami berat badan saat hamil.
Tentu saja hal ini bukan sesuatu yang baik karena dapat menyebabkan resiko komplikasi kehamilan seperti pre-eklamsia atau darah tinggi saat masa kehamilan, melahirkan bayi berbobot besar, kelahiran prematur, dan dapat menyebabkan keguguran janin!
Dalam menangani hal ini, Moms bisa mengganti keinginan tersebut dengan mengonsumi dried fruits yang memiliki kandungan gizi yang lebih baik.
Tapi jangan mengonsumsinya dalam jumlah berlebih Moms. Cukup 100gr per hari saja.
| Source | : | Mom Junction |
| Penulis | : | Bela Moneta |
| Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR