"Perjalanan sesungguhnya itupun kita nggak tahu arah. Bukan kita nunjuk 'Oh di sana tempatnya'. Kita tu ... yaa mungkin karena terlalu banyak nonton film sinetron atau bagaimana," ujar AK.
"Kita tadi berpikirnya tidak akan menyangka akan seperti itu, sampai Kelvin jadi kena luka bakar.
Pengennya kita apinya kecil nyala setelah itu mobilnya didorong ke jurang," lanjut AK.
"Jadi nggak seperti itu. Kelvin bakarnya kan juga di dalam, makanya dia ikut terbakar," ujar Aulia.
Tak hanya itu, setelah berhasil membunuh dan membakar sang suami, rupanya AK merasa sangat lega.
Bahkan ia pun mengucapkan hamdalah saat suami dan anak tirinya berhasil dibunuh.
"Maksudnya lega itu, iya saya sempat mengucapkan alhamdulillah dalam hati. Akhirnya, saya lepas dari utang yang benar-benar menghimpit saya, yakni Rp 200 juta per bulan," kata Aulia disambut gelengan kepala penyidik yang mendengar pengakuannya.
Pada mulanya ia sempat sakit hati dengan penolakan sang suami yang tak mau menjual rumah untuknya.
Padahal hasil penjualan itu pun akan ia gunakan untuk melunasi utang-utangnya yang mencapai RP 10 Miliar.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | tribunnews |
Penulis | : | Salmaa Awwaabiin |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR