Nakita.id - Bukan hal yang aneh jika jalin hubungan Moms dan Si Kecil dapat dibentuk sejak dalam kandungan.
Si Kecil tumbuh dalam tubuh Moms dan sudah bisa mendengarkan suara Moms dari dalam rahim.
Tak hanya itu, Si Kecil pun bisa merasakan gerakan dan perasaan Moms juga loh.
Memang pada awal kehamilan, Moms belum bisa merasakan bayi sama sekali.
Dan ini membuat Moms merasa aneh atau bahkan takut, sebab tidak mengetahui apa pun yang sedang terjadi di dalam sana.
Karena itu, berikut beberapa cara seru bermain dengan janin yang bisa Moms coba untuk membangun bonding dengan Si kecil sejak dalam kandungan.
1. Mengajak Bicara.
Karena janin yang berkembang di kandungan bisa mendengarkan suara Moms, jadi mengajak mereka berbicara atau ngobrol adalah cara terbaik untuk mulai membangun hubungan Moms dengan Si Kecil.
Ceritakan pada Si Kecil apa yang sedang Moms lakukan, kemana Moms akan pergi, atau apa yang hendak Moms perlihatkan ketika mereka lahir kelak.
Rutinitas ini akan bantu bayi mengenali suara Moms dan memiliki ikatan batin yang kuat ketika mereka lahir nanti.
2. Bacakan dongeng.
Sama seperti halnya berbicara dengan bayi, membacakan dongeng adalah cara efektif untuk membangun interaksi dengan calon anak.
Moms bisa memilih buku cerita anak, buku puisi, atau sajak anak-anak.
Selain itu, Moms juga bisa baca dengan suara keras apapun yang sedang dibaca.
Poin pentingnya adalah bayi mendengarkan suara Moms dan belajar kosakata baru pada saat yang bersamaan.
Baca Juga: Daerahnya Masih Misteri, Om Hao Bocorkan Dugaan Lokasi KKN Desa Penari yang Mistis:
3. Bernyanyi.
Cobalah duduk rileks, lalu letakan headphone di perut dan nyalakan alunan musik untuk Si Kecil.
Tak melulu harus musik klasik, Moms juga bisa memasangkan jenis musik yang biasa didengarkan.
Saat mulai merasakan pergerakan bayi, Moms akan menyadari bahwa Si Kecil merespon alunan nada ketika musik dinyalakan.
Sebagai tambahan, Moms pun bisa bernyanyi untuk Si Kecil.
Ini akan memberikan bayi kesempatan lain untuk mendengarkan suara.
4. Bermain ‘petak umpet’
Ambil senter, nyalakan dan tempel pada perut.
Aktivitas ini paling baik dilakukan ketika Moms sudah bisa merasakan gerakan si bayi, dan saat Moms bisa melihat pergerakan bayi lewat kulit.
Bayi melihat cahaya sama seperti kita melihat matahari dengan mata tertutup.
Biasanya, bayi akan mengikuti arah cahaya dimana mereka bersinar.
Akan menjadi seru ketika Moms melihat dan merasa Si Kecil bergerak dan mengejar cahaya senter yang Moms gerakan di atas perut.
Aktivitas ini juga bisa melihatkan anak tertua (jika ada) untuk berinteraksi dengan calon adiknya kelak.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Tabloid Nakita |
Penulis | : | Nita Febriani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR