Nakita.id - Ketika memiliki anak perempuan, tentu saja Moms menginginkan putrinya tumbuh menjadi pribadi yang baik.
Pribadi yang baik akan tercipta melalui didikan Moms dan Dads kepada Si Kecil.
Percaya diri merupakan faktor utama yang harus dimiliki oleh putri Moms agar menjadi seseorang yang memiliki karakter.
Baca Juga: Yang Merusak Rasa Percaya Diri Anak
Berikut 5 cara yang dapat Moms lakukan agar membuat Si Kecil percaya diri:
1. Berilah pujian berdasarkan kenyataan
Cepat atau lambat, Si Kecil akan tahu kalau dia bukanlah si jenius dalam bermusik atau seniman terhebat di seantero bumi.
Baca Juga: Menumbuhkan Rasa Percaya Diri Anak Dimulai Dari Rumah
Tapi Si Kecil tentu akan sangat senang dan menghargai pujian Moms dan Dads yang berdasarkan peningkatan keterampilannya dari waktu ke waktu.
2. Bantu dia untuk memahami mengapa terkadang ia tidak diajak
Berilah penjelasan kepada putri Moms jika suatu saat ia tidak diundang ke semua pesta ulang tahun atau diajak bermain di semua permainan.
Lompat tali (yang tentunya mustahil terjadi), bahwa hal itu bukanlah berarti Si Kecil diperlakukan tidak adil.
Baca Juga: #LovingNotLabelling: Begini Cara Membangun Rasa Percaya Diri Anak Terkena Labelling
Selain itu Moms juga harus menjelaskan bahwa ketika anak lain mengatakan “Kamu bukan temanku”.
Hal itu bukanlah karena anak itu tidak ingin berteman dengan putri Moms, melainkan karena mungkin anak itu suasana hatinya sedang buruk.
3. Dorong Si Kecil untuk memiliki kompetensi
Jangan terburu-buru membantu putri Moms saat ia sedang mengerjakan PR atau pun tugas-tugas rumah tangga.
Jika dia meminta bantuan, mintalah kepadanya untuk mencoba menyelesaikan pekerjaannya sendiri selama beberapa menit lagi.
4. Dorong Si Kecil untuk berolahraga saat dia menginginkannya
Saat ini, anak-anak perempuan memiliki pilihan yang lebih banyak dalam hal olahraga.
Jika Si Kecil ingin mencoba olahraga senam atau sepakbola, berilah ia kesempatan untuk melakukannya dan menemukan apa yang bisa dia lakukan.
Jangan putuskan olahraga apa yang tepat untuk anak Moms, dia bisa menemukannya sendiri kok.
5. Jangan membuat asumsi soal kekuatan dan kelemahan anak
Hanya karena anak Moms seorang perempuan, bukan berarti dia akan harus berjuang keras saat menghadapi persoalan pecahan atau menonjol di ujian membaca.
Bukan berarti juga Si Kecil akan enggan diajak pergi memancing atau mencoba permainan bisbol.
Ikuti isyarat-isyarat yang Si Kecil berikan untuk bisa mengoptimalkan kekuatannya dan meningkatkan kelemahannya.
Mengatur Jarak Kelahiran dengan Perencanaan yang Tepat, Seperti Apa Jarak Ideal?
Source | : | Nakita.id |
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR