Untuk pria yang miliki kebiasaan jalan cepat rentang hidupnya sekitar 86 tahun, sedangkan pria yang berjalan lambat sekitar 65 tahun.
Nah, jadi pada wanita rata-rata perbedaannya hingga 15 tahun.
Sedangkan pada laki-laki sampai 20 tahun.
Selain miliki peluang hidup lebih lama, jalan cepat juga mencegah obesitas.
Temuan menambah bukti yang menunjukkan, bahwa kebugaran kardiovaskular dapat memberikan perlindungan terhadap risiko kesehatan yang ditimbulkan oleh kelebihan berat badan atau obesitas, dikutip dari Healthline.com.
Dikutip dari Kompas.com rutin jalan kaki miliki banyak manfaat lain.
Seperti membakar kalori, memperkuat jantung, memperkuat tulang sendi, meningkatkan energi, meningkatkan kekebalan tubuh, dan masih banyak lagi.
Source | : | Healthline,kompas |
Penulis | : | Ela Aprilia Putriningtyas |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR