Kerap Jadi Solusi Cepat Saat Perut Lapar, Masak Telur Terlalu Panas Sampai Bagian Putihnya Menggelembung Bisa Picu Kolesterol Tinggi!

Nakita.id - Telur ayam biasanya menjadi pilihan yang paling banyak dicari untuk sarapan.

Selain bergizi, mengolahnya menjadi makanan siap hidang pun terbilang mudah.

Tapi jangan salah, jika Moms salah dalam mengolahnya bisa jadi justru picu berbagai masalah kesehatan.

Telur ayam merupakan sumber protein, mineral, dan gizi yang mudah didapatkan.

Baca Juga: Makan 2 Butir Telur Rebus Sebagai Menu Sarapan, Seminggu Kemudian Perempuan Ini Rasakan Perubahan Mengejutkan Pada Tubuhnya

Baca Juga: Tak Perlu Susah Payah Berolahraga, Makan 1 Telur Setiap Hari Ternyata Berkhasiat Turunkan Berat Badan Hingga Mencegah Serangan Jantung, Tertarik Mencoba?

Biasanya orang dari berbagai usia senang mengonsumsi telur ayam.

Ya, karena rasanya yang enak dan pengolahannya yang sangat mudah.

Meski begitu, hati-hati ya saat memasak telur, jangan sampai salah karena bisa memicu penyakit.

Oleh karena itu, cara masak dan makan telur yang benar wajib kita ketahui.

Mana yang lebih baik, telur ayam negeri atau telur ayam kampung?

Sebenarnya telur ayam negeri ataupun ayam kampung kurang lebihnya sama.

Kalau dilihat dari nutrisinya, telur ayam negeri dan ayam kampung punya kalori dan lemak yang sama tingginya.

Namun, kandungan protein telur ayam kampung lebih tinggi, demikian juga dengan kandungan karbohidratnya.

Perbedaan Telur Ayam Negeri dan Kampung

Berdasarkan penelitian dari Pennsylvania State University, telur kampung punya kandungan vitamin E dan lemak baik yang jumlahnya dua kali lipat daripada ayam negeri!

Baca Juga: Tahan Lama Berjam-jam di Atas Ranjang, Rupanya Ramuan Dapur dan Telur Ayam Kampung Bisa Jadi Solusinya, Intip Bagaimana Cara Meraciknya

Jadi, telur ayam kampung bisa meningkatkan fungsi kekebalan tubuh, menjaga kesehatan jantung, mempertahankan fungsi penglihatan, dan menjaga kesehatan otak.

Untuk itu, enggak ada salahnya untuk lebih memilih telur ayam kampung, walaupun harganya lebih mahal dan ukurannya lebih kecil.

Siapa yang paling suka makan telur mentah atau telur setengah matang?

Pada dasarnya, makan telur mentah atau kurang matang sah-sah saja,lo.

Namun, kita sering ditakut-takuti akan kena salmonella!

Salmonella adalah infeksi yang terjadi pada bagian usus, disebabkan oleh bakteri yang ada pada makanan yang sudah terkontaminasi.

Namun yang harus kita ketahui, peluang kita kena salmonella itu benar-benar kecil, kira-kira 1 banding 30.000 telur!

Bahkan kalau secara keseluruhan tubuh kita sehat, kita bakalan jauh dari paparan bakteri salmonella, lo.

Intinya, kalau kita lagi sakit atau merasa tidak enak badan, jangan pernah coba-coba makan telur mentah atau kurang matang.

Selain itu, jauhi juga makanan yang mengandung telur mentah, seperti adonan mentah, saus dengan telur, hingga es krim.

Cara Merebus Telur yang Benar

Telur yang mentah atau setengah matang memang enggak boleh dimakan sering-sering, apalagi kalau kita sedang sakit.

Baca Juga: Sesumbar Saat Bilang Goreng Telur Itu Gampang, Nia Ramadhani Justru Terciduk Kelabakan Saat Minyak Panas Mulai Meletup, Istri Ardi Bakrie: 'Udahan Ah!'

Namun, bukan berarti memasak telur dengan suhu yang terlalu tinggi dan terlalu lama juga bagus buat tubuh kita.

Nah begitu kita masak telur dengan suhu yang tinggi, tingkat kolestrol dan lemak telur bakalan jauh lebih tinggi pula!

Untuk itu, kalau kita memasak telur mata sapi, pastikan jangan sampai bagian putihnya menggelembung dan menggosong di bagian pinggirnya.

Kalau sudah begini, tandanya telur kelewat matang!

Coba kecilkan api dan perhatikan ketika bagian putih telur sudah mengeras dan bagian kuning telur sudah hampir mengeras.

Kalau memang mau merebus telur, pastikan kita enggak merebusnya hingga lebih dari 6 menit, ya!

Artikel ini telah tayang di sajiansedap.grid.id, dengan judul "Biasa Disepelekan, Siapa Sangka Salah Masak Telur Ternyata Bisa Sebabkan Hal Mengerikan Ini Pada Tubuh!"

 

PROMOTED CONTENT