Kenapa Bulu Kemaluan Keriting dan Kusut? Ini Penjelasan Ilmiahnya

Nakita.id - Ada hal menarik tentang bulu kemaluan kita. Jika diperhatikan, semua rambut yang ada pada tubuh kita tidak sehitam, tidak sekusut, bahkan tidak sekeriting bulu kemaluan. Benar kan?

Tapi kenapa bulu kemaluan hitam, keriting, serta kusut?

Dilansir dari ahealthhuman.com, pakar kesehatan dr. Laksmi Duarsa, SpKK menyebutkan bahwa kecenderungan rambut kemaluan menjadi berbentuk keriting disebabkan oleh penggunaan pakaian dalam hampir setiap hari sehingga membuatnya lembab dan sulit diatur.

Padahal sebenarnya ada rambut kemaluan lurus. Jadi hanya gara-gara pakaian dalam, bulu kemaluan mausia menjadi seperti itu, hitam, kusut, keriting.

Baca Juga: Fakta Tentang Jam yang Dijual Rata-Rata Menunjukkan Pukul 10.10

Oleh karena sering tertutup dan berada di tempat yang tersembunyi, maka bulu kemaluan memiliki warna hitam pekat. Hal ini disebabkan karena kecenderungan bulu kemaluan yang tidak terkena udara segar atau sinar matahari.

Ada juga teori yang mengatakan bahwa bulu kemaluan cenderung lebih pendek dari rambut kepala sehingga nutrisi yang diserap oleh bulu kemaluan lebih maksimal dan lebih hitam.

Dr. Lakshmi menambahkan jika siklus bulu kemaluan sangat berbeda dengan siklus rambut di kepala.

Siklus pada rambut di kepala bisa mencapai dua sampai enam tahun, sedangkan siklus rambut kemaluan hanya sekitar empat bulan. Jadi lebih singkat, alias lebih cepat rontok dan lebih cepat berganti baru.

Namun jika seseorang mengalami gangguan hormon testosteron, memotong bulu kemaluan, atau mengonsumsi obat tertentu, bulu kemaluan akan mengalami kerontokan yang sangat banyak.

Bagaimana Moms, sudah terjawab kan, mengapa bulu kemaluan seperti itu penampilannya.

Baca Juga: Seperti Pak Sandi Uno, Papa Boleh Kok Pakai Lip Balm Agar Bibir Tak Kering.

PROMOTED CONTENT