PCR atau Polymerase Chain Reaction sendiri merupakan metode pendeteksian virus corona yang lebih akurat dibandingkan alat tes cepat yang sudah ada saat ini.
Menurut penuturan Agus Wibowo di Twitternya, alat tes ini akan didistribusikan kepada 12 provinsi yang ada di Indonesia.
Lebih lanjut Stafsus (Staf Khusus) Menteri BUMN, Arya Mahendra Sinulingga memaparkan terkait alat tersebut melalui siaran langsung Youtube BPNP Indonesia.
Pengadaan alat ini merupakan hasil negosiasi antara Kementerian BUMN dengan salah satu laboratorium di Swiss, Roche Swiss.
"PCR salah satu cara yang dicari banyak pihak dan negara karena bisa dijadikan uji tes apakah orang tersebut positif atau tidak dan sekitar hari Sabtu yang lalu sudah datang ke Indonesia ," ujar Arya.
Rekap Perjalanan Bisnis 2024 TikTok, Tokopedia dan ShopTokopedia: Sukses Ciptakan Peluang dan Dorong Pertumbuhan Ekonomi Digital
Source | : | YouTube,Twitter |
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR