Masalahnya, dalam keadaan puasa, menu 2.000 kalori tentu mustahil langsung dibagi 2 sama banyak untuk saat berbuka dan sahur.
Apalagi saat sahur biasanya orang kurang berselera makan, tidak lapar dan cenderung mengantuk.
Nah, agar perubahan pola makan selama puasa tidak jadi masalah untuk ibu hamil, hal ini bisa disiasati dengan pembagian porsi menjadi 5x selama rentang waktu berbuka hingga sahur dengan selalu memerhatikan prinsip gizi cukup dan seimbang.
Mengapa harus 5 kali? Hal ini karena makan sekaligus banyak juga tak baik bagi metabolisme tubuh, terutama bagi kondisi gula darah.
Baca Juga: Bisa Buat Moms Bahagia, Inilah Kemampuan Janin Usia 5 Bulan dalam Kandungan
Agar tetap stabil, aturlah waktu makan 5 kali (makan utama dan selingan) di antara waktu berbuka, usai tarawih, dan saat sahur.
"Jadi, pada prinsipnya, asalkan kebutuhan kalori ibu hamil tercukupi sebetulnya enggak masalah kok untuk berpuasa," kata Drupadi Dillon MD., Ph.D., dari SEAMEO {Southeast Asian Ministers of Education Organisation-Tropmed (Tropical Medicine) Regional Centre for Community Nutrition, Bagian Gizi FKUI seperti tertulis di nakita edisi 492.
Source | : | Nakita.id,Health line,Pregnancy Magazine |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR