Lebih lanjut, Covid-19 disebutkan berpotensi menyebabkan peradangan jantung, penyakit ginjal akut, kerusakan neurologis, pembekuan darah, dan masalah pada organ hati, sehingga tubuh akan kehilangan fungsi normal.
Meski organ vital berpotensi terserang virus corona, hal tersebut tidak menandakan jika virus menyebar dan merusak tubuh sepenuhnya.
Dugaan awal kerusakan organ rupanya muncul akibat badai sitokin.
Sitokin sendiri merupakan protein yang dimanfaatkan sistem kekebalan tubuh untuk melakukan berbagai fungsi dan penting dalam penanda sinyal sel.
Nantinya, sitokin lah yang akan mengumpulkan sel-sel imun menuju sel yang terinfeksi.
Saat tubuh terserang virus corona, maka sistem imun akan langsung melepaskan sitokin ke dalam paru-paru.
Kondisi ini menjadi cukup berbahaya jika jumlah sitokin yang keluar sangatlah banyak.
Pasalnya, sitokin tidak hanya menyerang sel yang terinfeksi saja tetapi juga jaringan sehat.
Hal ini lah yang lantas membuat tubuh pasien Covid-19 akan memiliki banyak masalah yang berpotensi merusak organ-organ vital.
Source | : | Kompas.com,The Washington Post |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR