Sebagai pembuktiannya, peneliti meletakan bakteri Salmonella di lantai lantai dan karpet.
Setelah itu peneliti kemudian menjatuhkan roti di permukaan tersebut selama 5 detik, 30 detik, dan 60 detik, untuk mengukur berapa banyak bakteri yang berpindah ke roti tersebut.
Hasilnya ternyata hanya kurang 1% Salmonella yang berpindah ke makanan yang jatuh ke karpet. Namun sebanyak 48-70% Salmonella yang berpindah ke makanan yang jatuh ke lantai.
Baca juga: Kumpulan Foto Detik-Detik Melahirkan Ini Menjadi Bukti Ibu Adalah Pahlawan!
Penelitian yang diterbitkan di Journal of Applied Microbiology itu menunjukkan, jumlah bakteri yang berpindah ke makanan yang jatuh tidak dipengaruhi oleh waktu, tetapi banyaknya bakteri di permukaan.
Nah Moms, jadi jangan anggap sepele makanan yang jatuh ya.
Walaupun lantai atau karpet terlihat bersih tetapi secara tak sadar kedua benda tersebut menyimpan segudang kuman dan bakteri.
Penelitian lain juga menunjukan bahwa 90% sepatu kita telah terkontaminasi dengan bakteri berbahaya seperti E Coli (Escherichia Coli) yang dapat mengganggu sistem pencernaan manusia dan mengakibatkan demam serta diare.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Penulis | : | Fadhila Auliya Widiaputri |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR