Nakita.id - Jumlah pasien positif corona di Indonesia memang tak sedikit.
Setidaknya hingga berita ini ditulis, tercatat ada 8.882 orang yang terjangkit Covid-19.
Tak hanya itu saja, pasien yang sembuh dilaporkan ada 1.107 orang serta pasien yang meninggal tercatat ada 743 orang.
Sederet ahli dan peneliti juga telah memberikan prediksi dan perhitungan mereka.
Di samping hal tersebut, sejumlah ilmuwan juga getol mencari formula obat maupun vaksin untuk pasien Covid-19.
Upaya mencari secercah harapan mengenai pandemi virus corona di Indonesia, ahli epidemiolog pun juga memaparkan bahwa Tanah Air jadi salah satu negara yang untung.
Lalu, diuntungkan dalam segi apa ya Indonesia di masa pandemi virus corona ini?
Dilansir dari Kompas.com, ahli epidemiolog Indonesia dari Griffith University Australia, Dicky Budiman memaparkan analisanya.
Baca Juga: Teknik Tengkurap Disebut Bisa Selamatkan Nyawa Pasien Covid-19, Benarkah?
Dicky menjelaskan bahwa Indonesia memiliki keuntungan dalam persebaran wabah Covid-19 karena merupakan negara kepulauan.
Dikatakan adanya batas alam yang dibatasi laut menjadi salah satu faktornya.
Faktor tersebut menjadikan seperti pembatasan secara natural.
"Negara kepulauan seperti Indonesia akan memiliki pola khusus tersendiri, karena adanya batas alam yang dibatasi laut. Ini seperti lockdown natural yang diberikan alam," kata Dicky Budiman.
Tak hanya itu saja, Dicky Budiman juga menjelaskan dengan adanya pembatasan secara alamiah ini membuat pergerakan masyarakat jadi lebih mudah diatur.
"Itu yang saya sering sebut sebagai bonus geografi Indonesia dengan adanya kepulauan.
"Sekat laut ini jadi barier alamiah untuk beberapa pulau kecil dan jauh.
"Namun, tentu agak kurang efektif untuk kepulauan besar seperti Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi," pungkas Dicky.
Dengan begitu, Dicky juga menuturkan kalau Pulau Jawa akan lebih cepat mengalami puncak pandemi.
Hal tersebut bisa dijadikan bekal untuk pulau kecil lainnya yang relatif aman untuk melakukan persiapan matang jika wabah tersebut masuk ke wilayah mereka.
"Nah, untuk kepulauan-kepulauan kecil hal ini sangat mungkin dimanfaatkan untuk proteksi mereka dengan cara tetap lakukan strategi utama (tes Covid-19), sambil memperketat pintu masuk dengan penerapan test trace, isolate (karantina wilayah)," jelas Dicky.
Apabila upaya tersebut dilakukan dengan matang maka besar kemungkinannya Indonesia bisa kembali normal lagi.
(Artikel ini sudah tayang di GridHITS.id dengan judul: Wabah Virus Corona Akan Segera Berakhir, Ahli Beberkan Indonesia Bisa Melakukannya Tanpa Lockdown)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Yosa Shinta Dewi |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR