Nakita.id - Salah satu himbauan cara untuk meminimalisir penyebaran virus Corona adalah dengan menggunakan masker.
Pasalnya, virus asal Wuhan ini mampu menular lewat droplets (cairan batuk, bersin dan air liur) dari seseorang yang terinfeksi.
Sayangnya masih banyak orang yang tanpa sadar melakukan kesalahan dalam penggunaan masker.
Jika terus dilakukan, menggunakan masker akan sia-sia saja karena virus bisa masuk dengan mudah.
Karena itulah penting bagi kita untuk menghindari berbagai kesalahan saat menggunakan masker kain agar berfungsi dengan baik.
Lantas, kesalahan apa saja sih yang sering dilakukan orang-orang saat menggunakan masker?
Cara pakai masker yang salah
Dilansir dari Kompas.com yang mengutip New York Times, cara pakai masker yang salah antara lain:
1. Masker melorot di bawah hidung dan hanya melindungi bagian mulut.
Hindari menggunakan masker namun bagian hidung belum tertutup sempurna.
2. Masker tidak menutup area dagu. Hindari menggunakan masker yang hanya menjangkau hidung dan mulut tapi bagian dagu belum tertutup sempurna.
3. Masker terlalu longgar. Pastikan masker cukup rapat sehingga kuman tidak bisa masuk dari segala arah termasuk area samping.
4. Masker sudah menutup dagu tapi bagian atasnya hanya tercantol di ujung hidung.
Kuman masih bisa masuk dari bagian atas celah masker.
5. Masker melorot di bawah dagu. Kesalahan paling umum ini membuat masker rentan terpapar kuman saat digunakan kembali.
Moms juga berpotensi terpapar penyakit karena area hidung dan mulut tidak terlindungi.
Agar masker efektif melindungi kita dari penyakit, cara pakai masker harus benar-benar tepat.
Kendati masker bisa jadi alat mencegah penularan penyakit termasuk Covid-19, bukan berarti kita boleh mengabaikan cara utama pencegahan penyakit.
Hal paling penting, usahakan untuk tinggal di rumah, rajin mencuci tangan pakai sabun, hindari kerumunan, dan jaga jarak minimal satu meter dengan orang lain saat di luar rumah.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR