Nakita.id - Selama masa karantina, banyak selebritis yang menggunakan waktu mereka untuk #FamilyQauality dengan cara berbeda.
Untuk menyalurkan hobi dan menghilangkan kebosanan, Ayudia Bing Slamet memilih untuk bercocok tanam atau berkebun.
Tak sendiri, ia pun melibatkan anaknya, Dia Sekala Bumi agar dapat mengenal tumbuhan.
Baca Juga: Contek Resep Sambal Bawang Ala Ayudia Bing Slamet, Gak Pakai Ngulek!
Beberapa kali, Ayudia mengunggah momen menyenangkannya bersama Sekala saat berkebun.
Rupanya, Ayudia memanfaatkan ruang kosong di rumahnya untuk menanam sayur dan juga buah-buahan.
Ia sudah mulai senang berkebun sejak 2018 dan hal itu dilakukannya sebagai hiburan tersendiri.
"Welcome to my 90% edible rooftop garden! Hampir semua yang ada disini bisa dimakan! Sebenernya udh punya impian lama bgt begini kayaa chef2 luar negeri yang tinggal ambil bahan makanan di halamannya. Karena keterbatasan space rumah, jadilah di balkon saja," tulis Ayudia dalam unggahannya.
"Ternyata alhamdulillah ada keberuntungan tersendiri dimana posisi rumahku menghadap ke matahari terbit dan masih dapat beberapa area sinar di sore harinya. Seneng banget juga sekarang banyak toko online tanaman yang jual tanaman konsumsi jadi tinggal rawat. Ah! Gak nyangka nih bs begini. Terharu sumpah... Belum tentu bisa begini kalau gak ada momen WFH-WFH~," lanjutnya.
Ternyata berkebun bukan hanya sekadar hobi lho, Moms.
Berkebun memiliki manfaat lain, terlebih saat masa karantina seperti saat ini.
Melansir dari Kompas.com yang mengutip dari Psychology Today, berikut 7 manfaat berkebun untuk kesehatan menurut psikolog Seth J. Gillihan, PhD dari University of Pennsylvania AS:
1. Belajar menerima
Banyak orang suka mengendalikan hal-hal di luar kendalinya, terlebih saat masa pandemi seperti saat ini.
Kondisi tersebut membuat pikiran kerap tak tenang karena dihinggapi kekhawatiran.
Berkebun di rumah dapat mengubah pola pikir tersebut. Dengan berkebun, seseorang mengupayakan kebun terbaik agar tanamannya bisa tumbuh optimal.
2. Mengurangi kebiasaan perfeksionis
Berkebun di rumah dapat mengurangi kebiasaan perfeksionis.
Saat berkebun, seseorang tidak bisa sepenuhnya mengontrol tanaman.
Terkadang ada gangguan hama, cuaca, dll. walaupun sang pemilik kebun sudah mengupayakan yang terbaik bagi kebunnya.
Dengan berkebun, seseorang yang terbiasa mengontrol segala sesuatunya agar sempurna bisa menyadari, dalam hidup banyak hal yang tidak bisa mereka kontrol.
3. Menjaga pikiran positif
Sejumlah studi membuktikan, berada di tengah-tengah alam baik untuk kesehatan mental.
Efek yang sama juga bisa dirasakan saat seseorang berada di tengah-tengah tanaman yang dirawat di rumah.
Melihat tumbuhan atau dedaunan hijau terbukti dapat membantu mempercepat pemulihan operasi, mengurangi kecemasan dan depresi, sampai menjaga pikiran positif.
Menghabiskan waktu berkebun di rumah juga bisa jadi cara untuk melepaskan stres.
Saat berkebun, Moms bisa merasakan ada kehidupan di sekitar, kehangatan matahari, tanah di tangan, serta sepoi angin.
4. Melatih fisik
Aktif bergerak adalah cara sehat untuk melindungi diri dari penyakit degeneratif dan meningkatkan suasana hati.
Aktivitas sederhana berkebun di rumah tanpa disadari bisa membakar kalori.
Seperti olahraga, gerakan berkebun cenderung tidak monoton atau bervariasi.
Fokusnya bisa ke perut, pantat, paha, dan lengan.
5. Mendorong pola makan sehat
Berkebun di rumah umumnya dapat menghasilkan bahan makanan segar dan sehat.
Bahan makanan ini dapat menjadi motivasi untuk mengonsumsi makanan sehat hasil kebun sendiri.
Perubahan pola makan ini secara umum baik untuk kesehatan fisik dan mental.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "7 Manfaat Berkebun di Rumah untuk Kesehatan"
Source | : | Kompas.com,Instagram |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR