Setelah dilakukan tes cepat ulang, hasilnya reaktif untuk bayi dan ayahnya. Namun, hasil tes ibunya nonreaktif.
Mereka kemudian menjalani tes usap tenggorokan atau swab pada Kamis (4/6/2020).
Sampel lalu diperiksa dengan metode rantai polimerasi (PCR) di Laboratorium Fakultas Kedokteran Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) Cirebon.
"Pada 5 Juni pukul 21.43, bayi tersebut terkonfirmasi positif Covid-19, sedangkan kedua orangtuanya negatif," ujarnya.
Berdasarkan penelusuran kontak, pasien tersebut sempat bertemu dengan pamannya asal Bekasi, yang merupakan daerah episentrum penyebaran Covid-19.
"Mereka bertemu saat hajatan. Hari ini dilakukan penyelidikan epidemiologi dan pelacakan kontak erat pasien," katanya.
Nanan mengaku belum menerima data terkait lokasi, waktu, dan jenis hajatan tersebut.
Source | : | kompas.id |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR