Nakita.id - Masih ingat Ferdian Paleka? Ya, ia adalah Youtuber yang melakukan prank sembako sampah.
Kini, ia telah bebas dan kembali mengunggah video di kanal YouTubenya, Ferdian Paleka.
Dalam unggahan terbarunya (14/6/2020), Ferdian yang saat itu menggunakan busana serba hitam mengucapkan permintaan maafnya.
Mulanya ia mengaku tak menyangka jika videonya akan menjadi viral dan bisa menjadi bumerang.
Ia juga mau meminta maaf pada semua orang atas prank sembako sampah yang pernah dilakukan bersama teman-temannya.
"Gua nggak kepikiran bakal viral dan banyak yang peduli, gua bener-bener nggak kepikiran ke sana. Yang ada di pikiran gua cuma, gua bercanda aja di situ dan gua nggak pikir panjang tentang gua bisa masuk penjara, gua bikin rame satu negara, anj*r," begitu pengakuan Ferdian dengan senyuman tipis.
"Gua cuma mau minta maaf sedalam-dalamnya kepada semua masyarakat Indonesia, Ibu-Ibu, Bapak-Bapak, anak-anak, atas apa yang gua lakuin," imbuhnya.
Ferdian berharap, masalahnya kemarin bisa menjadi pelajaran hidup untuk dirinya.
"Semoga ini menjadi pembelajaran buat gua ke depannya, gua jadi positif, gau lebih dengerin kata orangtua, subcriber. Semoga gua lebih baik dari sebelumnya," kata Ferdian.
Ferdian juga berterima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan padanya saat ia diterpa masalah.
Sang youtuber juga mengaku akan membuat konten YouTube yang lebih positif.
"Ke depannya gua bakal bikin konten yang lebih positif, menghibur tentunya sangat menarik," jelas Ferdian.
Lagi-lagi Ferdian meminta maaf dan mengaku dengan adanya masalah ini ia bisa lebih bisa memikirkan dampak jangka panjang sebelum melakukan sesuatu.
Akhirnya ia mengaku menyesal atas konten yang sebelumnya telah dibuat.
"Intinya gua mau minta maap aja atas apa yang gua lakuin," ujar Ferdian.
"Intinya gua menyesal si tentang konten yang kemaren," imbuhnya.
Ferdian menjelaskan bahwa jika tak ada masalah ini, mungkin ia akan membuat prank yang lebih gila.
Kita doakan ya, Moms semoga Ferdian Paleka benar menjadi youtuber yang bisa memberikan konten yang lebih baik dari sebelumnya.
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR