Nakita.id - Kelebihan berat badan masih dianggap sebagai masalah dalam hal penampilan.
Kepercayaan diri pun rasanya ikut menurun bila tubuh memiliki berat yang tidak ideal.
Dan hal yang cukup menjengkelkan Moms, jika orang-orang di sekitar atau terdekat mengatakan berat badan kita semakin bertambah.
Hal ini pasti akan membuat sangat malu tampil di depan publik.
Meskipun kecantikan perempuan tidak hanya dilihat dari postur tubuhnya yang langsing atau tidak.
Namun bentuk tubuh yang langsing merupakan dambaan banyak orang.
BACA JUGA: Dokter Senior ini Tak Patok Tarif Berobat, Bacaan Plangnya Bikin Kagum
Tak bisa dipungkiri perempuan bertubuh langsing memang selalu berhasil menarik perhatian mata laki-laki.
Tak ingin Dads berpaling mata, Moms pun rela melakukan diet ketat untuk menghilangkan lemak dalam tubuh.
Bahkan tak sedikit pula yang terlihat menyiksa diri dengan program dietnya, demi tubuh ramping seperti gadis.
Namun, tahukah Moms diet ternyata bisa memicu kelebihan berat badan bukan menurunkannya.
Sebab diet ketat karena ambisi atau keinginan Moms memiliki tubuh langsing akan berpengaruh pada otak.
Otak akan mengirimkan sinyal pada tubuh karena shock dengan pola makan Moms yang mendadak berubah drastis.
Misalnya Moms sebelumnya sering makan banyak atau teratur 3 kali sehari, tetapi karena diet Moms mengurangi asupan makanan yang masuk.
BACA JUGA: Anak Berkebutuhan Khusus Menangis, Mendenger Lagu Perfect Ed Sheeran
Moms memilih makan sehari 2 kali dan bahkan memilih tidak mengonsumsi nasi atau karbohidrat sekalipun.
Hal tersebut adalah cara diet yang salah dan bisa membuat Moms merasa kelaparan yang hebat.
Apalagi Moms tidak ada peralihan pola makan yang perlahan dan baik dari sebelumnya.
Cara ini yang memicu sinyal yang dikirim dari otak membuat perut merasa begitu kelaparan dan kondisi tubuh tidak sehat bahkan stres karena terkejut.
Stres yang datang bisa membuat kelaparan dan mendorong Moms untuk mengonsumsi makanan apapun dalam sekali waktu.
Pada akhirnya Moms akan sulit berhasil mencapai tujuan awal yakni memiliki tubuh ideal dan langsing.
BACA JUGA: Picu Depresi Bahkan Kelumpuhan, Moms Perlu Hindari Makanan Ini
Sebenarnya Moms diet yang baik adalah mengganti makanan yang dulunya kurang sehat menjadi lebih sehat dan rendah lemak.
Contohnya mengganti makanan berminyak, karbohidrat dan cepat saji dengan makanan kaya serat, protein dan vitamin.
Selain itu Moms bisa mengonsumsi kentang sebagai penggantikarbohidrat pada nasi dalam sekali waktu.
Jangan lupa untuk tetap makan secara teratur 3 kali sehari dalam porsi kecil bukan porsi besar.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | worldofbuzz.com |
Penulis | : | Shevinna Putti Anggraeni |
Editor | : | Kusmiyati |
KOMENTAR