Nakita.id - Alergi bisa menyerang siapa saja, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Bahkan, bisa menyerang bayi yang baru berusia beberapa hari lho, Moms.
Secara umum, gejala alergi dapat terjadi pada sistem pencernaan, saluran pernapasan, dan kulit. Namun, ada juga alergi yang dapat menyerang beberapa sistem tersebut sekaligus.
Pada bayi, alergi bisa ditandai dengan munculnya ruam merah pada kulit. Ruam tersebut terasa gatal dan membuat bayi tidak nyaman sehingga menjadi lebih rewel.
Alergi tersebut nantinya bisa terbawa hingga usia anak-anak, bahkan bisa sampai dewasa. Alergi pada anak memang sering meresahkan orangtua. Banyak orangtua yang akhirnya menyerah dan menerima alergi anak dengan lapang dada.
Lalu bagaimana alergi bisa terjadi pada anak? Dan apakah alergi bisa dicegah?
Nah, jawaban pertanyaan tersebut bisa didapat di acara Pekan Cegah Alergi Anak (PCAA) 2.0 yang diadakan Nutriclub. Acara ini diadakan dalam rangka memperingati World Allergy Week 2020 yang jatuh pada 28 Juni-4 Juli 2020.
Dalam acara tersebut, Moms akan mendapatkan informasi mengenai pentingnya mencegah alergi sedini mungkin pada anak.World Allergy Week sendiri merupakan acara tahunan yang diadakan oleh World Allergy Organization.
Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesadaran kepada penduduk dunia mengenai penyakit alergi sehubungan dengan semakin meningkatnya kejadian penyakit alergi di dunia.
Baca Juga: Bersin-Bersin, Anak Sakit Flu atau Alergi? Ini 5 Cara Memastikannya
Tahukah Moms, bahwa alergi pada anak bisa disebabkan oleh dua faktor, yaitu internal dan eksternal? Faktor internal biasanya diperoleh dari keturunan, sedangkan eksternal dikarenakan lingkungan, metode lahir, dan antibiotik.
Penulis | : | Hisnudita Hagiworo |
Editor | : | Sheila Respati |
KOMENTAR