Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), layang-layang adalah mainan yang terbuat dari kertas, berkerangka yang diterbangkan ke udara dengan memakai tali atau benang.
Bermain layang-layang tak hanya butuh tempat yang lapang, akan tetapi juga butuh tempat yang aman.
Selain lapangan, terkadang sekitar bandara menjadi tempat yang pas. Namun hal itu tentu berbahaya.
Dilansir Antaranews, Rabu (8/7/2020), terdapat 5 laporan insiden layang-layang jatuh di area sisi udara Bandara Ngurah Rai, Bali selama Juni 2020.
Baca Juga: Gara-gara Bermain Layangan, Seorang Pria Paruh Baya Alami Kecelakaan Nahas, 3 Jarinya Terputus
Layang-layang yang diterbangkan di sekitar bandara yang termasuk Kawasan Keselamatan Operasi Penerbangan (KKOP) itu terjatuh di sejumlah titik antara lain area runway, taxiway, runway shoulder dan apron.
Lantas mengapa permainan layang-layang dilarang di sekitar bandara?
Corporate Communication Senior Manager PT Angkasa Pura I Awaluddin mengatakan bermain layang-layang di bandara atau di sekitar Kawasan Keselamatan Operasi Penerbangan (KKOP) sangat membahayakan keselamatan penerbangan.
Lanjutnya, hal itu berbahaya karena ada kemungkinan layangan akan dapat tertabrak atau menabrak layangan tersebut.
4 Rekomendasi Susu Penggemuk Badan Anak yang Bisa Bikin Si Kecil Lebih Gemuk dan Sehat
Source | : | GridHITS |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR