1. Mengelola gula darah
Jeruk nipis tinggi kadar serat sehingga pendukung ideal untuk membantu mengatur penyerapan gula tubuh ke dalam aliran darah.
Ini membantu mengurangi terjadinya lonjakan gula darah yang merupakan risiko serius bagi pasien diabetes.
Jeruk nipis dan buah jeruk lainnya memiliki indeks glikemik yang rendah, yang berarti tidak akan menyebabkan lonjakan kadar glukosa.
2. Memerangi infeksi
Asupan jeruk nipis melindungi tubuh terhadap berbagai mikroba, virus, dan bakteri termasuk Helicobacter pylori dan infeksi bakteri Salmonella.
3. Mencegah penyakit jantung
Sebuah penelitian oleh Dr. Frank Hu, profesor kedokteran di Harvard Medical School, makanan yang kaya vitamin C memiliki efek perlindungan terhadap penyakit jantung koroner.
Selain itu, serat larut dan limonin yang ditemukan pada jeruk nipis membantu menurunkan tekanan darah.
Ini membantu mengurangi peradangan pada pembuluh darah, yang mencegah penyakit jantung.
Vitamin C dalam jus jeruk nipis dan kulit jeruk nipis menurunkan risiko stroke iskemik, terutama bagi perempuan.
Hesperidin, flavonoid di jeruk nipis, membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dan trigliserida LDL dalam tubuh.
Wapres Gibran Minta Sistem PPDB Zonasi Dihapuskan, Mendikdasmen Beri Jawaban 'Bulan Februari'
Source | : | organicfacts.net,Nakita.ID |
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR