Risiko olahraga bersepeda
Olahraga bersepeda memiliki banyak manfaat untuk tubuh, mulai dari melatih otot lebih kuat sampai menurunkan risiko terkena penyakit jantung.
Ini juga merupakan olahraga yang dapat dilakukan oleh seluruh golongan usia.
Namun, seperti semua olahraga lainnya, tentunya ada batasan yang harus Moms ikuti, baik dari segi durasi, ataupun intensitasnya.
Semakin bertambah usia seseorang, batasan untuk aktivitas fisik akan semakin ketat.
Salah satu indikator yang sering digunakan adalah denyut jantung.
Untuk mengetahui batasan maksimal Moms dalam berolahraga sepeda, sebaiknya berkonsultasilah terlebih dahulu dengan dokter ya.
Selain itu, dalam olahraga bersepeda, yang paling sering terjadi adalah cedera otot.
Olahraga bersepeda cenderung bersifat statis, sehingga otot berada pada posisi yang sama
dalam waktu lama.
Hal ini dapat meningkatkan risiko cedera, apalagi jika Moms tidak melakukan pemanasan yang cukup sebelum berolahraga.
Untuk menghindari risiko tersebut, cobalah untuk melakukan pemanasan sebelum mulai
bersepeda.
Kemudian, ketika sedang bersepeda, pada periode waktu tertentu berhentilah
untuk melakukan stretching lalu lanjutkan kembali.
Usahakan menggunakan pakaian yang nyaman dan menyerap keringat, serta minum cukup cairan untuk menggantikan cairan tubuh yang keluar ketika bersepeda.
Source | : | Siaran Pers |
Penulis | : | Nita Febriani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR