Walaupun Sangat Dibutuhkan untuk Menambah Rasa Makanan, Tapi Ini Akibatnya Jika Terlalu Banyak Konsumsi Garam Dapur
Nakita.id - Makanan tanpa garam memang akan membuat terasa hambar dan kurang enak.
Karena itulah mengapa banyak orang suka menambahkan garam untuk menambah kelezatan makanan yang dimakannya.
Baca Juga: Kutu Rambut Bisa Langsung Mati Berjatuhan Hanya dengan Garam Dapur, Begini Cara Mudah Menggunakannya
Selain sebagai penambah rasa, garam juga mengandung sodium yang punya peranan penting bagi kesehatan manusia.
Namun, terlalu banyak mengonsumsi garam juga tidak baik bagi kesehatan lho Moms.
Baca Juga: Basmi Kutu Busuk dengan Mudah dan Anti Ribet, Hanya Gunakan Baking Soda hingga Garam
Sebuah penelitian telah menemukan bahwa otak merespon sodium yang Moms konsumsi serupa dengan zat seperti nikotin, sehingga dapat menimbulkan efek kecanduan.
Sayangnya, sesuka apapun kita dengan garam, Moms tetap perlu membatasi asupan garam setidaknya 5 gram atau satu sendok teh per hari.
Karena jika tidak, maka konsumsi garam berlebih dapat berdampak buruk pada kesehatan tubuh.
Selain menambah rasa pada makanan, garam juga memiliki manfaat bagi tubuh.
Baca Juga: Ambil Sejumput Garam Lalu Masukkan Pada Wadah, Gunakan untuk Atasi Sederet Masalah Dapur Berikut Ini
Garam dapur terdiri dari dua unsur, yaitu natrium (sodium) dan klorida.
Natrium diperlukan agar tubuh dapat berfungsi dengan benar, menjaga keseimbangan cairan tubuh, membantu kerja saraf dan otot, serta mengendalikan tekanan dan volume darah.
Sedangkan klorida membantu tubuh dalam mencerna makanan.
Natrium yang terdapat dalam garam dapur sebenarnya sangat penting untuk kesehatan saraf.
Baca Juga: Tambahkan Garam Dapur ke Mesin Cuci, Tak Disangka Ini yang akan Terjadi
Hal ini karena natrium memainkan peran penting dalam mengirimkan impuls saraf dari otak ke seluruh tubuh, dan sebaliknya.
Namun perlu dicatat, manfaat tersebut dapat diperoleh jika Moms membatasi asupan natrium dengan baik.
Bila dikonsumsi secara berlebih, natrium justru dapat membawa dampak buruk terhadap kesehatan.
Saat asupan natrium tinggi, maka ginjal akan membuang kelebihannya melalui urine.
Namun, jika ginjal tidak lagi mampu membuang kelebihannya, natrium akan menumpuk dalam darah, sehingga menarik dan menahan cairan di dalam aliran darah.
Baca Juga: Sempat Heboh Rumor Menelan Garam Dapur Bisa Bantu Bunuh Virus Corona, Ahli Ungkap Fakta Sebenarnya
Akibatnya, volume darah akan meningkat, membuat jantung harus bekerja lebih keras dan menaikkan tekanan dalam arteri.
Dalam jangka pendek, mungkin ini hanya akan menyebabkan wajah bengkak di pagi hari.
Namun, jika terjadi dalam waktu yang lama, risiko untuk terkena penyakit tekanan darah tinggi, penyakit jantung, stroke, dan penyakit ginjal akan semakin besar.
Untuk itu, batasi asupan garam dapur agar tidak menimbulkan gangguan kesehatan.
Source | : | mayoclinic.org |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR