"Senang banget karena rentetan acara pernikahan itu banyak, dari lamaran terus pengajian, ada Malam Bainai, akad, resepsi.
Jadi setiap acara aku pun bisa menggunakan desainer berbeda-beda, jadi semua desainer favorit aku bisa bekerja sama di acara pernikahan ini," papar Nikita.
"(Biayanya itu) diatas Rp4,5 juta (per meter) polos karena itu impor kan dari Paris. Ini umum sih, semua desainer tahu. Jadi ada grade-nya sih, lebih nyaman, bahannya lebih lembut, ke kulit tuh nempel," timpal Myrna Myura selaku desainer kebaya Nikita.
Di lain sisi, Pemprov DKI Jakarta telah memutuskan untuk menerapkan PSBB Transisi sejak hari ini, Senin (12/10).
Hal tersebut tampaknya yang membuat Nikita dan Indra sepakat untuk melanjutkan rencana pernikahan mereka.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR