Selain munculnya benjolan di leher, abses parafaring juga dapat menimbulkan gejala demam, sakit tenggorokan, dan sulit menelan.
Baca Juga: Aray Daulay Meninggal Karena Infeksi Paru-paru, Cek Benjolan di Sekitar Leher, Ketiak Sampai Perut!
Benjolan di leher akibat abses parafaring perlu diobati dengan antibiotik dan tindakan operasi untuk mengeluarkan nanah.
4. Tumor atau kanker
Benjolan di leher kebanyakan bersifat jinak, namun terkadang kondisi tersebut juga dapat disebabkan oleh tumor ganas atau kanker.
Kanker yang dapat menyebabkan benjolan di leher, di antaranya kanker tiroid, limfoma atau kanker getah bening, dan kanker tenggorokan.
5. Kista
Kista merupakan benjolan berisi cairan yang biasanya tidak berbahaya, kecuali jika terinfeksi.
Beberapa jenis kista ada yang bisa menimbulkan benjolan di leher, yaitu jerawat kista, kista ateroma, dan kista celah brankial.
GIV Gelar Kompetisi 'The Beauty of GIVing' Guna Dukung Perjalanan Inspiratif Womenpreneur Indonesia
Source | : | webmd.com |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR