Jangan Sampai Menyesal Kemudian, Simak 5 Tips Panjang Umur untuk Penderita Diabetes Ini
Nakita.id - Penyakit diabetes atau gula darah menjadi salah satu penyakit paling berbahaya yang banyak diidap orang.
Gaya hidup kurang sehat berpengaruh besar pada kondisi diabetes, terutama konsumsi serta asupan gula sehari-hari.
Jika kalian mengalami diabetes tipe 2, maka ada risiko kesehatan yang mengancam jiwa.
Ya, diabetes tipe 2 bisa memicu penyakit lain seperti jantung, stroke, dan ginjal.
Baca Juga: Penderita Diabetes Lebih Rentan Terkena Covid-19, Cari Tahu 5 Cemilan Enak yang Aman Dikonsumsi
Bahkan menurut laporan dari Diabetes UK di tahun 2020, penyakit diabetes tipe 2 bisa menurunkan harapan hidup sampai 10 tahun.
Sementara diabetes tipe 1 bisa mengurangi harapan hidup penderita sampai 20 tahun.
Bukan bermaksud mendahului takdir, tapi mengidap penyakit diabetes sama artinya kalian harus lebih waspada.
Moms dan Dads harus meminimalkan faktor risiko penyebab komplikasi diabetes agar bisa meningkatkan persentase harapan hidup.
Melansir dari Kompas.com, berikut adalah tips panjang umur untuk para penderita diabetes.
1. Ubah pola makan
Salah satu faktor yang bisa mengurangi risiko penyakit jantung dan darah tinggi penderita diabetes adalah dengan mengubah pola makan.
Mulai rencanakan waktu dan menu makanan dengan keseimbangan antara sayuran, buah, lemak, karbohidrat dan protein.
Kurangi sebisa mungkin konsumsi gula dengan menghindari minuman atau makanan manis.
Baca Juga: Jangan Sampai Penyakit Gula Darah Merembet Jadi Stroke, Simak Baik-baik Cara Mencegahnya
2. Olahraga
Tidak bisa dipungkiri kalau olahraga berperan banyak dalam menjaga kesehatan.
Olahraga rutin dapat meningkatkan umur panjang serta melindungi diri dari penyakit jantung.
Penderita diabetes disarankan untuk melakukan olahraga setidaknya dua setengah jam latihan aerobik setiap minggu.
Pengidap diabetes tipe 2 juga diminta melakukan latihan kekuatan selama dua hari berturut-turut setiap minggu.
3. Cek gula darah, tekanan darah, dan kolesterol
Diabetes tipe 2 dikaitkan dengan tingkat tekanan darah, gula darah, dan juga kolesterol tidak seimbang.
Untuk berjaga-jaga, maka rajinlah untuk mengecek tekanan darah dan kadar gula darah.
Kemudian catatlah semua hasil pengecekan tersebut dan konsultasikan dengan dokter saat pemeriksaan.
4. Kelola stres
Tingkat stres menyebabkan tekanan darah tinggi, ini dapat memicu risiko penyakit jantung pada penderita diabetes.
Pelajari teknik untuk mengelola dan meredakan stres, seperti meditasi, pernapasan serta relaksasi otot.
Cari teknik paling efektif dan terapkan selama 10 menit setiap harinya.
5. Berhenti merokok
Semua orang tahu bahaya merokok bagi kesehatan, tapi bagi penderita diabetes tipe 2 efeknya lebih parah.
Baca Juga: Ini Panduan Protokol Kesehatan Pencegahan Covid-19 yang Wajib Diketahui, Catat Moms!
Asap rokok dapat merusak jantung dan pembuluh darah secara signifikan, itu bisa memicu kondisi serius seperti masalah ginjal, pengelihatan hingga kerusakan saraf.
Buatlah komitmen untuk diri sendiri dan orang yang disayangi untuk berhenti merokok.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR