Nakita.id - Merayakan Hari Ayah Nasional yang jatuh pada 12 November 2020, Nakita.id menyuguhkan acara bertajuk Ayah S.I.A.P.
Acara Ayah S.I.A.P ini diselenggarakan selama tiga hari berturut-turut dengan berbeda-beda topik.
Seperti diketahui, acara Ayah S.I.A.P dibuka sejak Kamis (12/11/2020) kemarin dan berakhir pada Sabtu (14/11/2020).
Ada beberapa keseruan pada hari terakhir ini, salah satunya membahas menjadi seorang ayah milenial.
Dalam membicarakan topik ini, Nakita.id mengundang Indra Brasco selaku seorang ayah milenial.
Seperti yang Moms ketahui, suami Mona Ratuliu ini memiliki empat anak yang lahir di generasi milenial.
Lantas, bagaimana peran Indra Brasco sebagai ayah siap apalagi di tengah pandemi Covid-19 ini?
Baca Juga: #AyahSIAP dan Moms Bisa Perkuat Bonding dengan Si Kecil Lewat Cara Seru dan Menyenangkan Ini
Melalui Instagram Live bersama Nakita.id, sebelum menceritakan perannya sebagai #AyahSIAP, Indra Brasco memaparkan kesibukannya.
"Sekarang kesibukannya masih bergerak di parenting barengan sama Mba Mona juga kebetulan dua tahun lalu baru side bisnis baru, bikin co-working space sama office space.
Jadi concern ke situ walaupun lagi pandemi begini sepertinya agak tersendat dulu, jadi ini kesempatan untuk kembali ke pekerjaan utama, menjadi orangtua," jelas Indra Brasco.
Indra Brasco mengaku dengan adanya pandemi Covid-19 ia bisa melihat langsung karakter keempat anaknya.
"Masing-masing berbeda-beda, seperti Mima sebelum pandemi usia dia masih 16 tahun baru Juni kemarin sweet 17, dia tidak bisa merayakan dengan teman-teman padahal dia sudah plan, setahun sebelumnya, itu bubar jalan.
Terus Raka, anaknya tidak terlalu aktif dalam arti kata berkegiatan di luar sekolah atau di luar rumah. Jadi begitu dia di dalam rumah buat dia tidak ada masalah.
Kalau Nala yang kasihan. Nala cukup drastis perubahan dalam kegiatan kesehariannya, karena anaknya cukup aktif.
Dia itu hampir 70% kegiatannya di luar rumah, sekolah, ekstrakurikuler, kegiatan selain itu ada hip hop, ballet, gymnastic, basket, tennis, dalam seminggu kegiatan cukup padat, karena itu yang dia mau.
Baca Juga: Tak Perlu Panik, Ini yang Bisa Dilakukan Dads Agar Jadi #AyahSIAP Saat Anak Sedang Sakit
Nah begitu PSBB pandemi melanda Indonesia dan PSBB berlaku tiba-tiba itu semua menghilang.
Kegiatan yang fisik terus kegiatan yang bertemu interaksi dengan teman-temannya hilang, aku melihat dia cukup kaget.
Akhirnya aku melihat, apa sih kira-kira yang ada di rumah ini bisa menggantikan paling gak 50% apa yang hilang, karena waktu itu bundanya juga lagi hamil, jadi cukup kehilangan," ucap Indra Brasco.
Memiliki anak-anak yang lahir di generasi milenial membuat Indra Brasco berusaha menjadi ayah asyik buat mereka.
"Karena seperti apapun kita tidak bisa menggantikan peran teman-temannya anak-anak. Palingan yang ada di rumah kita berusaha untuk membangun bonding," ucap Indra Brasco.
Indra Brasco mengaku, dengan adanya Covid-19 banyak berkah yang diterima orangtua seperti dirinya, seperti quality time dengan keluarga semakin banyak.
"Memang di awal-awal saat pandemi yang kita lakukan adalah kita duduk bareng. Aku dudukin anak-anak sama Mba Mona kita menyamakan persepsi sesuai sudut pandang anak-anak.
Kita memberikan informasi apa sih pandemi ini, risikonya apa, seberapa bahayanya, kenapa ga boleh keluar rumah, karena anak-anak hanya dapat informasi kepanikan di luar tapi dia tidak tahu," papar Indra Brasco.
Indra Brasco juga mengingatkan anak-anak untuk saling menjaga dan bertoleransi karena 24 jam bersama di dalam rumah tak mungkin kalau tidak ada konflik.
Sementara Indra Brasco juga membagikan cara membagi tugas sebagai ayah dan suami di tengah pandemi Covid-19.
Cara suami Mona Ratuliu membagi tugas selama pandemi adalah menjadi teknisi dengan anak keduanya, Raka karena harus menggunakan gadget untuk sekolah dan bekerja dari rumah.
Jadi, peran Indra Brasco sebagai ayah siap di tengah pandemi Covid-19 adalah berusaha menjadi ayah asyik bagi anak-anak dan menjadi suami yang mampu membagi tugas.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR