Berhati-hati dengan “niat” di dalam kepala
Terkadang, memegang wajah adalah kebiasaan yang dilakukan tanpa sadar.
Seorang psikolog dari Northwestern Medicine Huntley Hospital, Amerika Serikat, pun meminta orang-orang lebih berhati-hati lagi dengan tindakan memegang wajah, yang sering timbul sebagai gerakan refleks tanpa disadari.
Jika sudah sadar dan berhati-hati terhadap niat memegang wajah yang muncul secara tiba-tiba itu, maka akan ada kesempatan bagi Anda untuk mengurungkan niat tersebut.
Membuat kertas pengingat
Tempelkan kertas-kertas pengingat di segala penjuru ruangan rumah atau kantor. Dengan begitu, Anda akan selalu ingat untuk tidak menyentuh wajah.
Menyibukkan tangan
Buatlah tangan lebih sibuk dari biasanya. Misalnya, saat sedang menonton televisi, jangan biarkan tangan menganggur begitu saja.
Di saat mata tertuju dengan televisi, sibukkan tangan dengan aktivitas lain, seperti melipat baju atau sekadar memegang sesuatu dengan tangan.
Menggunakan pembersih tangan beraroma
Ternyata, menggunakan pembersih tangan yang memiliki aroma sedap, bisa mencegah Anda untuk menyentuh wajah dengan tangan.
Sebab, di saat wangi pembersih tangan itu sudah mendekat ke hidung, Anda akan sadar bahwa sebentar lagi tangan akan “sampai” ke wajah.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR