Riset diikuti oleh 4.000 orang berusia 5 tahun ke atas selama 12 tahun.
Saat awal penelitian, semua peserta tidak ada yang mengalami diabetes dan memiliki kadar glukosa normal.
Setelah 12 tahun masa penelitian, peneliti menemukan 264 orang yang mengalami diabetes tipe 2.
Setelah diseldiki, peneliti pun menyimpulkan kesepian adalah prediktor utama yang memicu diabetes tipe 2.
Kaitan kesepian dan diabetes
Baca Juga: Kabar Baik untuk Para Penderita Diabetes, Santapan Lezat untuk Sarapan Ini Ternyata Baik untuk Mengontrol Gula Darah
Di awal riset, semua peserta juga diminta mengisi kuesioner untuk mengetahui tingkat kesepian yang dirasakan.
Dari analisis data kuesioner dan menggabungkannya dengan faktor pemicu diabetes lainnya - seperti merokok, konsumsi alkohol, tekanan darah, dan penyakit kardiovaskular - peneliti menemukan kaitan yang signifkan antara kesepian dan risiko diabetes tipe 2.
Menurut peneliti, kesepian bisa memicu stres yang membuat tubuh mempoduksi hormon kortisol berlebihan.
Baca Juga: Meski Rasanya Manis, 3 Buah Ini Justru Ampuh Turunkan Kadar Gula Darah
Source | : | GridHits.ID |
Penulis | : | Rachel Anastasia Agustina |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR