'Pramugari Tidak Meninggal, Mereka Hanya Terbang Lebih Tinggi' Curahan Hati Sisi Asih Pasca Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ-182, Warganet Banjir Air Mata Lihat Videonya
Nakita.id - Jatuhnya pesawat komersil Sriwijaya Air SJ-182 menjadi duka mendalam untuk dunia penerbangan.
Musibah pesawat jatuh ini memakan korban nyawa, mulai dari penumpang, pilot beserta kru pesawat.
Sriwijaya Air SJ-182 dikabarkan hilang kontak sebelum dikabarkan jatuh di sekitar Kepulauan Seribu.
Tim SAR sendiri kini diterjunkan untuk mencari puing-puing pesawat dan para korban pesawat Sriwijaya Air SJ-182.
Baca Juga: Akhirnya Resmi Menikah, Begini Jawaban Felicya Angelista dan Caesar Hito saat Ditanya Soal Momongan
Di tengah kabar duka ini, pramugari maskapai Garuda Indonesia, Sisi Asih mengungkap sebuah curahan hati di media sosialnya.
Terlihat sebuah video kesehariannya sebagai seorang pramugari yang harus terbang dengan risiko bertaruh nyawa.
Dalam video tersebut, Sisi Asih menuliskan kalau pramugari tidak pernah mati, mereka hanya terbang lebih tinggi.
"Flight attendants don't die. They just fly higher," tulis dalam video tersebut.
Video Sisi Asih dimulai dengan menarik sebuah koper dan mengibaratkan hal tersebut seperti membawa sebagian besar hidupnya.
"Menarik koper ini seperti membawa sebagian besar dari hidup kami (FA) - Flight Attendants atau pramugari, red-," tulis Sisi Asih.
"Entah berapa langkah kaki yang akan kami tempuh di setiap harinya. Untuk mencari rezeki halal walau harus betukar nyawa," sambungnya.
Sisi Asih tampak pula melambaikan tangan kepada petugas mekanik pengecekan pesawat sebelum akhirnya lepas landas.
"Lambaian tangan ini adalah sebuah penghormatan terakhir yang akan selalu melepas kepergian kami mengudara," ungkapnya.
Ia juga mengatakan selalu terlantun doa agar diberikan keselamatan dan bisa kembali kepada orang tersayang.
Terakhir, Sisi Asih mengungkapkan bela sungkawanya atas musibah jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182.
View this post on Instagram
"Entah berapa banyak do’a yang Kami panjatkan. Demi keselamatan & keamanan penerbangan agar kami & para penumpang bisa kembali ke dalam pelukan orang yang tersayang," tulis Sisi Asih.
"Apakah ini our last goodbye (salam perpisahan terakhir kami). Flight attendants don't die, they just fly higher (pramugari tidak pernah meninggal, mereka hanya terbang lebih tinggi)."
"Deep condolences fro SJ-182 (turut berduka cita untuk SJ-182)," tukasnya.
Baca Juga: Insiden Pesawat Sriwijaya Air Menyisakan Kisah Menyayat Hati, Ibunda Pramugari Grislend dengan Suara Bergetar Berharap Anaknya Lakukan Hal Ini
Video singkat berisi curahan hati Sisi Asih ini pun sukses mendapatkan simpati publik.
Dibanjiri komentar ribuan, warganet mendoakan agar kru dan penumpang pesawat selalu diberikan keselamatan.
"Semua rekan2 aircrew.. aku selalu doakan agar kalian selalu dalam lindungan allah .. amien," tulis @putre***.
"Utk kak sisi semangat ya,, semog selalu diberikan keselamatan dimanapun berada," tambah @rahmiyu***.
"Aku nangis hatiku sesak bngt bacanya," tambah @trisia***.
Source | : | |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR