Suasana Tampak Mencekam dari Dalam Kabin Pesawat, Begini Video Detik-detik Terakhir dari Penumpang Sriwijaya Air SJ-182 Sebelum Alami Tragedi Nahas

Suasana Tampak Mencekam dari Dalam Kabin Pesawat, Begini Video Detik-detik Terakhir dari Penumpang Sriwijaya Air SJ-182 Sebelum Alami Tragedi Nahas

Nakita.id - Tragedi pesawat Sriwijaya Air SJ 182 menjadi kabar duka yang datang di awal tahun 2021.

Pada Sabtu (9/1/2021), pesawat rute Jakarta-Pontianak tersebut hilang kontak.

Hingga kemudian dinyatakan jatuh di perairan Kepulauan Seribu pada Minggu (10/1/2021).

Sampai saat ini pencarian puing dan korban insiden pesawat Sriwijaya Air masih dalam proses.

Baca Juga: Sebut Dunia di Bawah Laut Adalah Dunia Lain, Penyelam Makmur Ajie Rela Harus Ikat Korban SJ-182 ke Tubuhnya dan Sudah Pamit ke Keluarga, 'Kita Pamit'

Baca Juga: Kerja Keras Tim SAR Terbayar, Hari Keempat Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 Total Ada Ratusan Kantong Jenazah dan 4 Korban Teridentifikasi

Titik terang mulai perlahan terlihat usai black box Sriwijaya Air SJ 182 ditemukan.

Begitu pula dengan sejumlah kantong body part beserta sejumlah barang milik penumpang dan awak kabin juga telah perlahan terkumpul.

Di tengah proses identifikasi korban, muncul video yang belakangan ini viral dari salah satu penumpang Sriwijaya Air SJ 182.

Salah satu penumpang yang turut jadi korban insiden jatuhnya Sriwijaya Air itu sempat mengirimkan video singkat untuk keluarga.

Sri Wahyuni lah yang mendapatkan kiriman video singkat yang direkam oleh ayah dan ibunya detik-detik sebelum pesawat take off.

 

Dalam video yang diterima Sri Wahyuni, tampak sang ayah, Supianto (37) dan ibunya, Rusni (44) menunjukkan cuaca dari balik jendela pesawat.

Baca Juga: Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air Sisakan Luka, Denny Darko Bongkar Fakta di Baliknya hingga Beri Imbaun Penting: 'Banyak Orang Lupa Faktor Itu'

Baca Juga: Mulutmu Harimaumu, Bukan Berempati Pada Korban Sriwijaya Air SJ 182, Pria Ini Justru Tulis Postingan yang Membuat Geram hingga Berakhir Diamankan Polisi

Selain kedua orangtuanya, Sri Wahhyuni menjelaskan bahwa adiknya yang berusia 2 tahun, Abida Dania ikut serta dalam penerbangan pesawat tersebut.

Suasana kabin dan di cuaca di luar pesawat juga tampak jelas.

Terlihat cuaca di luar memang sedang mendung dan disertai rintik hujan lebat.

Sri Wahyuni kemudian menjelaskan kronologi komunikasi terakhirnya dengan sang ibu.

"Hari Sabtu, waktu sudah ada di bandara di pesawat.

"Setelah itu tak ada kabar lagi," kata Sri dikutip dari kanal YouTube TvOneNews, Selasa (12/1/2021).

Dengan mata sembab, Sri Wahyuni mengaku sempat ditelepon oleh Rusni.

Kala itu, Rusni bertanya mengenai kondisi sang cucu.

Baca Juga: Tak Bisa Melawan Takdir, Ibu dan 3 Anaknya Jadi Korban Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air Setelah Sempat Beberapa Kali Gagal Naik Pesawat ke Pontianak karena Alasan Ini

Baca Juga: Black Box Pesawat Sriwijaya Air Ditemukan, Begini Detik-detik Penemuannya dari Dasar Laut Sejak Siang hingga Sore Hari

Lantas, tak lama setelah itu, percakapan mereka terputus.

"Dia bertanya dan mencari cucunya.

"Tapi, saat itu panggilan terputus, entah karena kuota yang habis atau jaringannya yang jelek," tandas Sri Wahyuni.

Sri Wahyuni kemudian berusaha menghubungi lagi kedua orangtuanya tapi tak ada balasan, sampai akhirnya ada kabar bahwa pesawat Sriwijaya Air SJ 182 jatuh.

PROMOTED CONTENT